Muhaimin Iskandar: Timbul Kesalahpahaman yang Tajam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mengakui, sekarang ini banyak kekeliruan dan kesalahpahaman masyarakat yang menilai anggota DPRD Kota/Kotamadya sumber dana. Imbasnya komunikasi antara rakyat dan anggota DPRD tak efektif.

"Timbul kesalapahaman yang tajam. Kecurigaan yang tinggi masyarakat terhadap DPRD. Masyarakat memandang anggota DPRD sumber dana," ujar Muhaimin dalam Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD dari PKB di Jakarta, Minggu (3/6/2012).

Menurut Muhaimin, DPRD bagian dari Pemerintah Daerah. Ke depan, PKB akan terus memacu kadernya di DPRD untuk terus menyerap secara efektif aspirasi masyarakat. Tapi, harapan masyarakat yang tinggi terhadap anggota DPRD, membuat geraknya semakin sulit.

Dengan anggapan yang salah soal DPRD, lanjut Muhaimin, akan menimbulkan suasana politik yang tidak komunikatif. Karenanya, PKB terus optimalisasi peran DPRD mendampingi masalah harus dilakukan lewat komunikasi, sharing komunikasi dan pendidikan politik.

"Sehingga segala informasi bisa diterima masyarakat dan diapresiasi. Tak kalah penting, DPRD harus terus mengawal kegiatan pemerintah untuk bisa dirasakan masyarakat," ujar Muhaimin yang juga Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini.

Berita Lainnya