Syahrul: Dukungan PDIP Sudah 90 Persen

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengadakan pertemuan dengan sejumlah petinggi DPP PDIP di kantor pusat PDIP Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (6/6/2012), siang.

Hadir sejumlah pengurus DPP PDIP seperti Sekjen Tjahjo Kumolo, Wasekjen Hasto Kristanto, Wasekjen Ahmad Baskara, dan Ketua DPP Hamka Haq.  Pertemuan digelar sekitar satu jam.

Usai pertemuan, Syahrul kepada pers menjelaskan substansi pertemuan. Menurutnya  ini adalah pertemuan konsultasi biasa antara dirinya dengan pengurus DPP PDIP. "Saya melamar sesuai prosedur untuk menjadi cagub dari PDIP dan tentu saja melalui proses yang ada di DPD PDIP Sulsel," kata Syahrul.
Syahrul mengatakan dalam pertemuan itu dia menerangkan soal visi dan misi untuk menjadi cagub dan kelak jika terpilih nanti menjadi gubernur kedua kalinya program kerja apa yang akan dilakukan.

"Paparan saya mendapat respon positif. Saya terangkan hasil apa yang telah kami capai untuk rakyat disana. seperti apa keberpihakan rakyat dalam membangun  perekonomian, kedamaian, dan sebagainya.  Disitu jadi poin utama yang ditanyakan DPP dan ada tidak hasil selama 5 tahun saya dipercaya di Sulsel," katanya.
Dari pertemuan itu, Syahrul optimis bisa mendapat dukungan dari PDIP untuk maju menjadi cagub.  "Pastilah saya optimis. Saya harap bisa 90 persen," katanya. 
Pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2004 lalu, Syahrul mendapat dukungan dari PDIP. Pada Pilgub nanti Syahrul berharap masih mendapat dukungan yang sama. 
"Karena semua prestasi yang kami dapat selama ini dimana tentu lima tahun ini bagian dari pertanggungjawaban dan saya sudah jalankan tugas dari PDIP dimaksud," ujarnya.

Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo menegaskan dalam pertemuan dengan Syahrul pihaknya meminta penjelasan seperti apa program kerja setelah terpilih jadi gubernur nanti.

"Kami ingin setiap pengambilan keputusan politik jika nanti terpilih lagi diutamakan soal kemandirian, kedaulatan dan jati diri bangsa yang tidak terpisahkan dari NKRI," ujarnya.

Dia mengatakan PDIP tidak salah pilih mencalonkan Syahrul lima tahun lalu. "Yang kami dengar prestasi beliau bagus di Sulsel," ujarnya.

Dijelaskan semua paparan Syahrul dalam pertemuan itu dan dalam rapat pleno dengan Ketua Umum DPP PDIP dalam waktu dekat akan diputar rekaman itu sebagai bahan memutuskan siapa calon gubernur yang akan diusung  PDIP di Sulsel.
"Besok (hari ini) kami juga berencana mendengar paparan Pak Ilham (Ilham Arief Sirajuddin). Beliau juga melamar PDIP," kata Tjahjo.

Kepala siapa pilihan PDIP dijatuhkan, Tjahjo mengaku dalam waktu akan diputuskan. "Dua-duanya ada peluang. Posisi kami tentu saja berpikir siapa yang berpeluang untuk menang. Dan secara politik ideologis tidak mengganggu partai kami di daerah,' kata Tjahjo.

Di tempat yang sama, Sekretaris DPD PDIP Sulsel  Rudi Peter Goni menegaskan Ilham Arief Sirajuddin juga dijadwalkan akan mempresentasikan visi dan misi sebagai cagub Sulsel hari ini.

"Keduanya (Syahrul dan Ilham) kita beri kesempatan yang sama," kata Peter.
Dikatakan dalam presentasenya  di depan pengurus DPP PDIP, Syahrul berupaya meyakinkan PDIP agar mendukungnya dalam Pilgub Sulsel.

"Beliau presentasikan apa capaian yang diperoleh selama menjabat gubernur,"  Dijelaskan lima tahun menjabat gubernur yang diusung PDIP merupakan pertimbangan utama dan nilai plus bagi Syahrul dibandingkan Ilham. "Pak Ilham kalah satu poin karena incumbent," katanya. (aco)

baca juga: