Soekarwo Akui Demokrat Merosot
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) yang juga Gubernur Jawa Timur Soekarwo tak memungkiri, pemberitaan media massa
Penulis:
Rachmat Hidayat
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) yang juga Gubernur Jawa Timur Soekarwo tak memungkiri, pemberitaan media massa yang menyebutkan kader Demokrat termasuk Ketua Umum DPP PD Anas Urbaningrum disebut-disebut terlibat dalam berbagai kasus korupsi, baik Wisma Atlet, Kemendiknas, dan Hambalang membuat citra partainya makin terpuruk.
Terbukti dalam survei suara Demokrat terus merosot dan jeblok berada di urutan ke-4 hingga mencapai 10 persen.
"Saya akui citra Demokrat memang terpuruk akibat pemberitaan dugaan korupsi yang melibatkan kader Demokrat akhir-akhir ini. Khususnya di perkotaan, masyarakat menyaksikan langsung pemberitaan itu, sangat berpengaruh pada merosotnya citra Demokrat di mata rakyat," ujar Soekarwo dalam acara haul Bung Karno yang digelar oleh Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) di sekretariat PA GMNI Cikini Jakarta Pusat, Sabtu (23/6/2012) malam kemarin.
Hadir dalam acara bertajuk ‘Bung Karno dan Dimensi Sosial’ 67 Tahun Hari Lahir Pancasila, 111 Tahun Hari Lahir dan 42 Tahun Wafatnya Bung Karno tersebut antara lain sejarawan LIPI Asvi Warman Adam, Sekjen PB IKA PMII yang juga anggota Komisi I DPR RI FPKB A. Effendy Choirie, Prof. Dr. H. Soedijarto, Ahmad Basarah, Ramson Siagian dan lainnya.
Soekarwo menambahkan, terserah kepada Ketua Pembina PD Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait kondisi terkini Demokrat.
"Soal Anas itu terserah Pak SBY dan DPP PD. Kami di daerah, tidak ikut-ikutan. Kami tetap fokus mengurus Demokrat di Jatim," tegasnya.
Soekarwo mengaku kerap berkomunikasi dengan Anas Urbaningrum. Khususnya, saat berkunjung ke Jawa Timur. Soekarwo juga menyampaikan perkembangan Demokrat di Jawa Timur yang menurutnya, perilaku politik kaum muda khususnya di kota-kota sudah berubah pada Demokrat.
"Dengan banyak pemberitaan korupsi yang menyeret kader Demokrat, justru citra Demokrat makin merosot," ungkap Soekarwo.
Berita Lainnya: