Tahun Ini Polri Butuh 20 Ribu Personel Baru
Presiden SBY mengatakan, tugas Polri semakin berat. Untuk itu, Polri butuh sekitar 10-20 ribu personel baru.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) mengatakan, tugas Polri semakin berat. Untuk itu, Polri butuh sekitar 10-20 ribu personel baru.
Dalam pidatonya di penutupan sidang kabinet terbatas bidang politik, hukum, dan keamanan di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (25/7/2012), SBY menyatakan Polri juga butuh banyak personel untuk menyelesaikan masalah di daerah.
"Saya pesan ke Kapolri, didik dan latih mereka baik-baik, jangan diecer-ecer," ujar SBY.
Pada paruh pertama 2012, Polri menangani sekitar 62 kasus bentrokan massa, dan 16 kasus unjuk rasa anarkis, yang tersebar di sejumlah kabupaten.
Masyarakat, menurut SBY, juga kerap memandang kinerja Polri belum maksimal, terutama dalam menghadapi konflik horizontal. Walaupun tidak pada semua kasus, itu membuat masyarakat memandang pemerintah abai terhadap kekerasan.
SBY pun berharap kekuatan personel juga digunakan untuk mengantisipasi bentrokan-bentrokan horizontal antara masyarakat, yang banyak terjadi di daerah.
"Karena, 10 sampai 20 ribu (personel) sangat bermakna, baik yang sudah digelar di depan, maupun yang setiap saat dikirim ke daerah," tuturnya. (*)
BACA JUGA
- Petinggi Golkar Diminta Tidak Ributkan Ancaman Pemecatan JK
- Adik Nazaruddin Mangkir dari Panggilan KPK
- KPK Bidik Tersangka Baru Kasus Suap DPID
- Golkar Masih Butuhkan Jusuf Kalla