Kerusuhan Sampang
Kapolda Tak Mampu Amankan Wilayah Harus Dievaluasi
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meminta Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo untuk mengevaluasi kinerja para Kapolda
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Anwar Sadat Guna

Laporan wartawan tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meminta Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo untuk mengevaluasi kinerja para Kapolda yang tidak mampu menjaga dan mengamankan masyarakat di wilayah yang dipimpinnya.
Anggota Kompolnas Edi Saputra Hasibuan mengungkapkan bahwa berbagai kasus kekerasan yang menjadi sorotan masyarakat tentu menjadi perhatian Kompolnas.
"Kompolnas meminta kepada Kapolri segera mengevaluasi kinerja para Kapolda yang tidak mampu menjaga dan mengamankan masyarakat di wilayahnya," ungkap Edi kepada wartawan, Rabu (29/8/2012).
Kompolnas mengungkapkan keprihatinanannya atas terjadinya beberapa peristiwa kekerasan yang terjadi belakangan ini seperti peristiwa di Sampang, kasus penembakan di Ogan Ilir, dan kasus penembakan di Papua.
"Jika terbukti, Kapoldanya lambat atau lalai menangani gejolak yang terjadi di wilayahnya , kita minta Kapolri segera melakukan evaluasi atas kinerjanya." Ucap Edi Hasibuan.
Hal tersebut menurut Edi sangat diperlukan agar masalah yang terjadi saat ini menjadi pembelajaran bagi seluruh Kapolda di seluruh Indonesia.
Kompolnas berharap seluruh Kapolda agar bisa bekerja maksimal dan profesional. Kapolda harus cepat tangap atas segala gejolak yang terjadinya di wilayahnya. Kompolnas sendiri mencatat dalam setahun ini kasus serupa sudah dua kali terjadi.
"Ini jadi indikasi bahwa penanganan kasus sebelumnya tidak tuntas ditangani Kapolda setempat," ucap Edi.
KLIK JUGA: