Minggu, 21 September 2025

Polisi Jepang Gerebek Klub Malam, Hostes Ilegal Ditangkap

Jepang saat ini banyak kekurangan hostes atau pun PSK yang bekerja di klub malam. Oleh karena itu banyak manajer klub kini merekrut wanita ilegal.

Editor: Dewi Agustina
Foto NNN
Hostes ilegal asing ditangkap polisi, Jumat (18/9/2015). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Jepang saat ini banyak kekurangan hostes atau pun PSK yang bekerja di klub malam. Oleh karena itu banyak manajer klub kini merekrut wanita ilegal asing bekerja di klub mereka. Akibatnya polisi Jepang pun beraksi, Jumat (18/9/2015) malam lalu sempat menggerebek sebuah klub malam di Ueno karena mempekerjakan banyak wanita asing ilegal.

"Bertameng kemanusiaan dan pelayanan internasional, mereka mempekerjakan wanita asing yang ilegal. Polisi pun mencium hal tersebut dan berhasil menggerebek sebuah klub ilegal di Ueno Jumat malam lalu," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (21/9/2015).

Dari hasil penangkapan, kebanyakan wanita Tiongkok ilegal di Ueno daerah Taito Tokyo Jepang. Mereka melanggar hukum imigrasi, ada yang visanya telah habis. Ada pula yang visanya pelajar tak boleh bekerja sebagai hostes.

Antara 9 Juli sampai dengan 16 September, manajer klub Lounge Gin no Tsuki, mempekerjakan dua wanita Tiongkok yang ilegal. Manajer klub tersebut berusia 41 tahun, ternyata juga warga negara Tiongkok.

"Kita kekurangan hostes di Jepang saat ini, itu sebabnya menarik mereka ini," katanya kepada polisi.

Menurut sumber tersebut, iklan klub semacam ini biasanya disamarkan dengan dalih kemanusiaan dan layanan internasional, yang pada akhirnya mengarah ke hal-hal prostitusi.

Memasuki klub tersebut satu jam pertama dikenakan 5.000 yen per orang. Dalam tujuh tahun terakhir ini polisi memperkirakan klub tersebut telah berhasil mengumpulkan uang sebesar sekitar 260 juta yen.

Para hostes sekitar usia 28 dan 29 tahun. Mereka pun terlibat kegiatan di luar klub untuk menjadi PSK, sebagai wanita panggilan.

Polisi masih menyelidiki lebih lanjut kaitannya dengan kalangan mafia Jepang, Yakuza, terutama dalam memberikan uang proteksi (mikajimeryo). Ada kemungkinan terkait Yakuza pula.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan