Ular piton lebih dari lima meter dan sedang hamil tua tertangkap di AS

Sekelompok orang dari taman nasional di Florida, Amerika Serikat, menangkap seekor ular piton sepanjang 5,2 meter dengan menggunakan pendekatan terbaru guna menangani spesies invasi.

Ular betina terbesar yang pernah dievakuasi dari Cagar Alam Big Cypress itu berbobot 63,5 kg dan membawa 73 telur yang tengah berkembang.

Ular merupakan ancaman besar bagi satwa liar asli di negara bagian tersebut.

• Mengapa ular piton di Indonesia bisa menelan manusia secara utuh?
• Jasad petani di perut ular: Bagaimana piton memangsa manusia dewasa?
• Pulang liburan dari Australia, nenek di Skotlandia temukan ular piton di kopernya

Para peneliti di taman nasional itu melacak pembiakan ular betina dengan mengumpankan ular jantan yang dilengkapi pemancar radio.

"Tim melacak salah satu pejantan dengan pemancar radio dan menemukan ular betina berukuran besar ini di dekatnya," demikian keterangan pengelola taman nasional itu di Facebook.

Untuk mengevakuasi ular tipe invasi itu, Taman Cagar Alam Big Cypress menggunakan setiap temuan untuk pengumpulan data dan penelitian, mengembangkan alat terbaru, serta mempelajari bagaimana ular piton menggunakan wilayah tersebut.

Ular piton Burma dianggap sebagai spesies invasi sejak pertama kali ditemukan di Taman Nasional Everglades di Florida pada 1980-an.

Spesies ular ini aslinya dari Asia, tetapi beberapa ular diyakini telah dilepaskan ke alam liar di wilayah Florida sebagai hewan peliharaan yang kemudian tumbuh dengan cepat, sementara lainnya kabur dari fasilitas pembiakan yang hancur akibat Badai Andrew pada 1992.

Ular tidak memiliki predator alami di Florida dan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebutkan mereka berkontribusi terhadap "penurunan drastis" mamalia berukuran menengah.