Rabu, 1 Oktober 2025

Sinta Tewas Kecelakaan di Amerika, Butuh Rp 325 Juta Biaya Pemulangan Jenazahnya ke Bali

Jejaring media sosial dibuat heboh dengan kasus meninggalnya seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Perhotelan Bali (STPBI), Ni Kadek Ayu Ratih Sinta (21).

Editor: Dewi Agustina
Istimewa
Foto kenangan almarhum Ni Kadek Ayu Ratih Sinta beredar di media sosial, Sabtu (20/1/2018). Sinta meninggal setelah tertabrak mobil di Miami, Amerika Serikat. 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Jejaring media sosial dibuat heboh dengan kasus meninggalnya seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Perhotelan Bali (STPBI), Ni Kadek Ayu Ratih Sinta (21).

Sinta meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan di Miami, Amerika Serikat.

Kini, rekan-rekan Sinta di Amerika Serikat maupun Bali menggalang dana untuk biaya pemulangan jenazah gadis cantik asal Buleleng ini.

Donasi dikumpulkan lewat situs www.gofundme.com.

Disebutkan, dana yang dibutuhkan untuk pemulangan jenazah dari Amerika Serikat ke Bali mencapai 25 ribu dolas AS atau sekitar Rp 325 juta.

Hingga Sabtu (20/1/2018) pukul 23.30 Wita, dana yang terkumpul baru 11,033 dolar AS atau sekitar Rp 143 juta.

Sementara teman-teman Sinta di Bali mencoba mengumpulkan donasi lewat rekening bank.
Permohonan sumbangan untuk meringankan biaya pemulangan jenazah Sinta tersebut disebar lewat media sosial.

Penggalangan dana itu salah satunya di-share oleh akun Yuli Anggarini pada 18 Januari 2018.

Baca: Puluhan Pengungsi Afghanistan dan Sudan Jadi Gelandangan di Jakarta, Padati Trotoar dan Musala

Akun Yuli Anggarini menulis, "Buat teman2 yg berkenan membantu menyumbangkan sedikit dana seikhlasnya untuk meringankan beban dari keluarga Alm. Ratih Shinta bisa inbox saya atau bisa trf langsung ke no rek. di bawah. Trimakasih."

Adapun rekening yang dicantumkan adalah Bank BRI dengan nomor rekening 78810100331xxx a/n Ni Luh Putu Yuli A dan BCA dengan nomor rekening 611520xxx a/n Dewa P Prastika.

Libatkan Tiga Mobil
Dikutip dari theadvocate.com, Sinta tewas dalam kecelakaan yang melibatkan tiga mobil di Jembatan Hale Boggs Interstate 310, Minggu (14/1/2018) lalu.

Sinta menjadi penumpang di salah satu mobil dalam kecelakaan maut tersebut.

Sinta meninggal karena mengalami sejumlah luka-luka akibat kecelakaan tersebut.

Sebelumnya, ia sempat dirawat di University Medical Center pada hari Senin, sehari setelah kecelakaan di jembatan yang menghubungkan Destrehan dan Luling tersebut.

Sebuah postingan Facebook yang ditulis dalam bahasa Indonesia menjelaskan bahwa dia bekerja sebagai pelayan di sebuah restoran Jepang, setelah tiba di Amerika Serikat dengan menggunakan visa pelajar untuk pertukaran tenaga kerja.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved