Mitra Komunikasi Nusantara Bidik Penjualan Rp 6 Triliun
"Sejauh ini pendapatan perusahaan didominasi oleh penjualan pulsa isi ulang, karena kebutuhan masyarakat yang konsisten."
Penulis:
Seno Tri Sulistiyono
Editor:
Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) mengaku, upaya optimalisasi pengembangan bisnis eksternal dan internal dengan menggandeng perusahaan e-commerce PT Kioson Kemersial Indonesia mengerek target penjualan 2017 sebesar Rp6 triliun.
"Perseroan optimistis kegiatan usaha telekomunikasi dan internet memilki prospek menjanjikan, sebab eksistensi perangkat selular sudah menjadi kebutuhan masyarkat. Fokus kami tahun ini memenuhi target penjualan Rp6 triliun," kata Direktur Utama MKNT, Jefri Junaedi di Jakarta, Selasa (20/6/2017).
Hingga akhir Mei 2017 perseroan sudah membukukan nilai penjualan sebesar Rp2 triliun yang dinilai masih on the track dengan target tahun ini. Pasal, kata dia puncak penjualan terbesar akan datang pada saat menjelang Lebaran, Natal dan Tahun Baru.
"Sejauh ini pendapatan perusahaan didominasi oleh penjualan pulsa isi ulang, karena kebutuhan masyarakat yang konsisten dan harganya pun terjangkau," ujar Jefri.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, guna memenuhi target bisnis di 2017, perseroan berupaya mengoptimalkan strategi pengembangan bisnis eksternal dan internal.
"Kami sedang menjajaki kerjasama dengan Kioson untuk pengembangan bisnis digital," ungkapnya.
MKNT mulai menjajaki bisnis e-commerce offline to online (O2O) untuk memperkuaat distribusi melalui channel online.
"Market e-commerce diprediksi mencapai 150 miliar dolar AS, jika mengacu pada data Kementrian Kominfo. Inilah market yang akan digarap MKNT dan Kioson," papar Jefri.
Pada Kuartal I-2017 penjulan MKNT didominasi oleh produk-produk Telkomsel, seperti voucher isi ulang dan sim card yang tercatat sebesar Rp994,85 miliar. Sedangkan, penjualan aksesori dan modem mencapai Rp76,74 miliar.
