Kamis, 14 Agustus 2025

HM Sampoerna Dukung Pemerintah Tingkatkan Kemandirian Ekonomi Lokal di Sulsel

Konten acara Retail berupa pameran produk UKM, lokakarya kewirausahan dan seminar untuk memperluas wawasan bisnis bagi para pelaku wirausaha.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
HANDOUT
Pengusaha toko ritel mitra HM Sampoerna di Sulsel. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan rokok PT HM Sampoerna Tbk menggelar kegiatan  apresiasi untuk komunitas toko ritel binaannya, ‘Sampoerna Retail Community (SRC)’, lewat acara Pesta Retail di Celebes Convention Center, Makassar.

Keterangan pers tertulis HM Sampoerna, Selasa (12/3/2019) menyebutkan, kegiatan ini diselenggarakan SRC untuk meningkatkan daya saing dari Usaha Kecil Menengah (UKM) di Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai penggerak kemajuan ekonomi lokal.

Konten acara Retail berupa pameran produk UKM, lokakarya kewirausahan dan seminar untuk memperluas wawasan bisnis bagi para pelaku wirausaha.

”Pemberdayaan UKM merupakan upaya Sampoerna dalam mendukung pemerintah untuk mengakselerasi kemandirian ekonomi baik di tingkat nasional maupun daerah. Semangat ini kami tuangkan dalam payung program perusahaan yaitu ‘Sampoerna untuk Indonesia,” ujar Kepala Urusan Komersial dan Pengembangan Bisnis HM Sampoerna, Henny Susanto.

Baca: FOTO-FOTO: Disambut Ribuan Massa, Acara Silaturahim Prabowo di Cianjur Hari Ini Pecah!

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah berharap kegiatan ini dengan harapan perekonomian lokal bisa bersaing di era globalisasi modern.

Data Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Selatan menyebutkan, jumlah pelaku UKM di wilayah ini naik dari 916.232 unit pada 2017 menjadi 1.000.000 unit pada 2018.

Baca: Sempat Ditanyai Polisi, Pria Ini Selamat dari Kecelakaan Maut Boeing 737 Max 8 Ethiopian Airlines

Menurut pihak HM Sampoerna, SRC saat ini memiliki lebih dari 100.000 toko ritel tradisional sebagai mitranya di seluruh Indonesia sejak 2008 dengan 2000 diantaranya berada di Provinsi Sulsel.

Di Sulsel, SRC hadir mulai 2009 dan merekrut toko tradisional di Makassar, Jeneponto, Takalar, Gowa, Maros dan Pangkep.

"Meskipun perkembangan dari retail modern semakin pesat, keberadaan SRC sangat penting untuk membantu rite;l tradisional meningkatkan kapasitas diri dan daya saing mereka,” kata Nurdin Abdillah.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan