IPMI Institute Gelar Wisuda ke-52, Cetak Generasi Pebisnis Tangguh

Ringkasan Berita:

• IPMI tidak hanya berfokus pada kualitas akademik, tetapi juga membentuk generasi pebisnis yang tangguh dan berkesinambungan.
• Anggota Dewan Pengarah BRIN Tri Mumpuni Wiyatno mengingatkan supaya lulusan perguruan tinggi dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesamanya.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rektor IPMI Institute Prof Aman Wirakartakusumah menegaskan pendidikan di IPMI tidak hanya berfokus pada kualitas akademik, tetapi juga membentuk generasi pebisnis yang tangguh dan berkesinambungan.

IPMI Institute adalah sebuah sekolah bisnis internasional di Jakarta yang dikenal sebagai pelopor program MBA berbasis studi kasus global di Indonesia 

“Kami menyiapkan generasi yang mampu menghadapi perubahan, beradaptasi, memiliki ketahanan, dan kreatif untuk membawa manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya, di sela acara wisuda Master of Business Administration (MBA) dan Bachelor of Business Administration (BBA) di Kampus IPMI Institute, Jakarta, Rabu (19/11/2025).

Baca juga: S1 Bisnis Prasetiya Mulya Tak Henti Mendidik dan Menginspirasi Talenta Pebisnis Bangsa!

Dikatakan Rektor, mahasiswa IPMI yang terdiri dari Strata 1 dan Strata 2 dibimbing oleh para dosen yang telah berpengalaman. Para mahasiswa diberikan tidak hanya pengetahuan akademik tetapi juga menyentuh aspek lainnya.

"Mereka juga dibimbing untuk lebih memiliki empati, simpati, dan lebih bijaksana. Ilmu semacam itu yang dikombinasikan di IPMI," katanya.

Kemudian, khusus untuk memperoleh gelar MBA, para mahasiswa bahkan langsung diberikan kesempatan untuk mencari solusi bisnis secara nyata. Dijelaskan Rektor, mahasiswa yang mayoritas juga sudah memiliki pekerjaan tetap, akan dibimbing dan diberikan kesempatan untuk mencari solusi atas sebuah tantangan bisnis.

"Makanya tesis para mahasiswa rata-rata membahas suatu masalah bisnis yang memang sedang dihadapi atau sedang terjadi.Karena di IPMI, kami membentuk mahasiswa agar tidak hanya melihat potensi keuntungan semata tetapi harus mempunyai kemanfaatan bagi sekitarnya," paparnya.

Sementara Anggota Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Tri Mumpuni Wiyatno mengingatkan supaya lulusan perguruan tinggi dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesamanya. 

Simpati dan empati menjadi aspek penting dalam pembentukan sumber daya manusia yang unggul. "Kalian punya kapabilitas untuk menjadi pemikir masa depan yang punya hati nurani di masa depan," ujarnya  

IPMI Institute menyelenggarakan Wisuda ke-52 pada Rabu, 20 November 2025 sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian akademik lulusan tahun 2025. Dengan tema“Expanding Horizon, Empowering Lives.", wisuda tahun ini menjadi refleksi dari komitmen IPMI Institute dalam mencetak pemimpin masa depan yang berdaya saing global, berintegritas, dan membawa perubahan positif di masyarakat.