Ramadan 2019
Awal Ramadan 2019, Jumlah Penggadai di Pegadaian Meningkat 20 Persen
Nasabah Pegadaian itu kebanyakan para pedagang, yang membutuhkan modal untuk menyetok barang menghadapi bulan Ramadan hingga hari raya nanti.
Editor:
Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNNEWS.COM, SUKOHARJO - Awal bulan suci Ramadan 1440 H, yang dimulai pada Senin (6/5/2019), diikuti meningkatnya jumlah masyarakat yang menggadaikan barang.
Menurut Kepala Cabang Pengadaian Sukoharjo, Sugiarti, awal Ramadan ini di Pegadaian Sukoharjo ada kenaikan pengajuan pinjaman hingga 20 persen.
"Jelang bulan puasa hingga awal puasa ini banyak yang menggadaikan perhiasan, BPKP, dan serfitikat, kenaikan sekitar 20 persen," katanya.
Sugiarti menambahkan, nasabahnya kebanyakan para pedagang, yang membutuhkan modal untuk menyetok barang menghadapi bulan Ramadan hingga hari raya nanti.
"Kalau berkaca dari tahun lalu, paling banyak orang yang menggadai saat jelang puasa, untuk permodalan, nanti pertengahan hingga menjelang akhir Idulfitri ditebus," katanya.
"Karena banyak masyaralat yang sudah memiliki uang dan ingin segera menebus perhisannnya yang digadai, untuk dipakai saat hari raya," katanya.
Dia menambahkan, bulan Ramadan ini, Pegadaian memiliki program khusus yang diberi nama Gempita Lebaran (Gembar).
"Program khusus ini memberikan diskon untuk kredit kreasi, diskon 1 persen dengan maksimal pengambilan Rp 2 juta."
"Lalu ada program Amanah (Pegadaian Syariah), untuk pembelian kendaraan bermotor dengan diskon 1 persen," ujar Sugiarti.