Senin, 1 September 2025

Dirut Garuda Dipecat

Mengenal Mahaka Media, Perusahaan yang Didirikan Erick Thohir dan Dituduh Terkait Proyek Garuda

Kasus penyelundupan komponen motor gede Harley Davidson dan sepeda Brompton terus berlanjut.

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUN/HO/BIRO PERS
Menteri BUMN Erick Thohir berperan sebagai tukang bakso dalam pentas #PrestasiTanpaKorupsi yang digelar di SMKN 57, Jati Padang, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019). TRIBUNNEWS/HO/BIRO PERS 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penyelundupan komponen motor gede Harley Davidson dan sepeda Brompton terus berlanjut.

Kasus ini bahkan menyentuh ranah pribadi eks Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra.

Tak cukup di situ, kasus pun terus bergulir dan mulai menyeret nama Erick Thohir dan Mahaka Media karena diduga memiliki proyek di Garuda Indonesia.

Baca: Kata Serikat Pekerja Garuda Indonesia soal Cuitan Akun Twitter @digeeembok

Lantas, apa itu Mahaka Media?

Mahaka Media merupakan perusahaan yang didirikan oleh Erick Thohir.

Namun, Erick telah mundur dari posisinya sebagai Komisaris Utama PT Mahaka Media Tbk (ABBA) dan PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) yang tergabung dalam Mahaka Group begitu menjabat sebagai Menteri BUMN.

Dikutip dari laman resmi Mahaka Media, perusahaan tersebut merupakan induk dari unit usaha media dan hiburan yang memiliki kekuatan di media luar ruang, radio dan event.

Konsepnya adalah pelayanan multiplatform yang membuat, menjual, mengumpulkan dan mendistribusikan konten-konten komunitas melalui semua platform kepada pengiklan dengan menyasar market perkotaan.

PT Mahaka Media Tbk (Perseroan) didirikan di Jakarta dengan nama PT Abdi Bangsa pada tanggal 28 November 1992.

Pada 4 Januari 1993, Mahaka mendirikan Harian Republika, surat kabar pertama bagi komunitas Muslim di Indonesia.

Selanjutnya, Mahaka mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta (BEJ) sebagai PT Abdi Bangsa Tbk pada 2002. Hal itu menjadikan Mahaka sebagai perusahaan penerbitan surat kabar pertama yang menjadi perseroan publik.

Selanjutnya pada 2003, perusahaan ini menjadi sebuah Induk Perusahaan Multi Media (Multi Media Holding Company) dengan membawahi dua unit usaha yaitu PT Pustaka Abdi Bangsa dan PT Republika Media Mandiri.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 4 Mei 2010, nama PT Abdi Bangsa Tbk berubah menjadi PT Mahaka Media Tbk.

Kini, PT Mahaka Media Tbk telah menjadi induk perusahaan multimedia dengan total karyawan lebih dari 1.000 orang.

Unit-unit usahanya mencakup surat kabar, majalah, penerbit buku, televisi, radio, media luar ruang (billboard), animasi dan teater 4D serta media digital.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan