Sabtu, 13 September 2025

Virus Corona

Wabah Corona Gerus Pertumbuhan Ekonomi Dunia Sebesar 0,5 Persen

Dampak penyebaran virus corona semakin berbahaya hingga bisa menggerus pertumbuhan ekonomi dunia sebesar 0,5 persen.

Editor: Dewi Agustina
WARTA KOTA/henry lopulalan
SOSIALISASI 2019-NCOV- Calon penumpang Kereta Api menggunakan masker di Stasiun KA Gambir, Jakarta, Jumat (31/1/2020). PT KA sosialisasi menghadapi Novel Coronavirus (2019-nCov) kepada penumpang. Virus yang berasal dari Cina ini menyerang pernapasan yang masih satu keluarga dengan virus penyebab SARS dan MERS. Warta Kota/henry lopulalan 

Sementara itu Ekonom Barclays AS, Jonathan Millar memperkirakan, pertumbuhan kuartal pertama hanya sebesar 1,5 persen, angka ini termasuk antisipasi setengah persentase poin dari pengurangan produksi yang dilakukan Boeing.

Di kuartal ketiga, Jonathan berharap pertumbuhan dapat mencapai 2,5 persen.

Jonathan menjelaskan, dampak virus corona tidak hanya akan dirasakan pertumbuhan ekonomi China.

Perusahaan multinasional AS yang melakukan bisnisnya di China seperti Starbucks dan McDonald pun telah merasakan dampaknya.

ILUSTRASI Marco Polo di Wuhan
ILUSTRASI Marco Polo di Wuhan (HRS.com)

Alhasil mereka memilih tutup karena takut dengan rantai pasokan. Sedangkan dampak Boeing juga dikatakan akan berisiko lebih besar dari perkiraan.

"Kami mengasumsikan bahwa penghentian produksi Boeing untuk 737 MAX mengurangi pertumbuhan PDB kuartal I. Dengan beberapa risiko efek yang lebih besar jika ada limpahan dari PHK, dan lainnya," jelasnya. (van/business insider/wly)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan