Jumat, 5 September 2025

Virus Corona

Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Jawa Timur Salurkan Bantuan APD Lewat Pemprov

Menteri BUMN Erick Thohir telah tegas menginstruksikan kepada seluruh BUMN untuk mengambil peran terhadap penanganan pandemi Covid-19

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Choirul Arifin
HANDOUT
Dirut Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi (kanan) dan Dirut PT Sier, Fattah Hidayat (kiri) bersama Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (tengah) usai meninjau truk bantuan APD untuk Pemprov Jatim. 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Jawa Timur (Jatim) kembali menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk rumah sakit melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim pada Senin (4/5/2020).

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh koordinator Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Jatim yaitu Direktur Utama (Dirut) Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi, bersama Dirut PTPN X dan PT Sier, serta Direktur SDM & Umum PT PAL dan PT Pelindo 3, yang mewakili anggota Satgas.

Bantuan diserahkan kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Grahadi Surabaya.

Rahmad menjelaskan, Menteri BUMN Erick Thohir telah tegas menginstruksikan kepada seluruh BUMN untuk mengambil peran terhadap penanganan pandemi Covid-19 di seluruh daerah di Indonesia.

Sebagai koordinator Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Jatim, Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, telah membagi tugas dan peran kepada seluruh BUMN yang berlokasi atau memiliki kantor perwakilan di Jatim untuk berkontribusi.

Salah satunya dengan membantu penyaluran bantuan ke berbagai daerah di Jatim.

“Selain BUMN Jatim, kami juga bekerja sama dengan pemerintah daerah baik kabupaten maupun provinsi agar pendistribusian bantuan dapat menyentuh seluruh sektor,” ungkap Rahmad dalam keterangannya.

Adapun bantuan Alat Pelindung Diri (APD) yang disalurkan melalui Pemprov Jatim berupa 1.000 pcs masker medis, 500 pcs masker N95, 600 pasang nitril gloves, 2.000 stel baju pelindung, 500 pasang sepatu boots, 300 buah pelindung wajah, 10 box hand scoon non steril, dan 200 apron plastik.

“Bantuan ini sangat penting mengingat saat ini kasus positif Covid-19 di Jatim terus meningkat, sehingga kebutuhan APD pun semakin tinggi,” ujar Rahmad.

Berdasarkan data Pemprov Jatim, hingga Senin (4/5/2020) kasus positif Covid-19 di Jatim mencapai 1.114, termasuk dalam provinsi dengan jumlah pasien Covid-19 terbanyak di Indonesia setelah DKI Jakarta dan Jawa Barat.

“Tenaga medis merupakan barisan terdepan dalam penanganan pasien Covid-19, untuk itu kesehatan dan keselamatan mereka harus diperhatikan. Jika keselamatan mereka terjamin, maka penanganan pasien pun akan maksimal,” imbuh Rahmad.

Baca: Kemenhub Akan Bolehkan Transportasi Beroperasi Lagi, Bantah Disebut Relaksasi

Selain APD, Satgas BUMN juga memberikan 500 botol hand sanitizer kemasan 250 ml dan 375 jerigen cairan disinfektan kemasan 5 liter.

Serta, fasilitas penginapan untuk tenaga medis di Posko Hotel Pesonna Surabaya sebanyak 165 kamar.

Baca: DPR Bingung Kemenhub Buka Kembali Layanan Transportasi, Padahal Kasus Corona Masih Tinggi

"Dengan fasilitas ini, tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 tidak perlu pulang sehingga dapat memberikan rasa aman bagi yang bersangkutan maupun keluarga," ujar Rahmad.

Baca: Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Bus AKAP Restu Mulya Versus Truk Ikan di Paiton, Situbondo

Bantuan ini melengkapi sederet bantuan yang telah diberikan Satgas BUMN Jatim ke berbagai wilayah.

Petrokimia Gresik sendiri telah menyalurkan bantuan serupa kepada pemerintah kabupaten dan 32 rumah sakit di Gresik, Lamongan, Jember, Ngawi, Sidoarjo, Tulungagung, Malang, Lumayang, Probolinggo, Sutibondo, Madura dan lain sebagainya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan