Integrasikan Ekosistem Properti Global dengan Mata Rantai Blockchain
Penggabungkan dua asset sekaligus, mengingat banyak kelemahan asset kripto yaitu fluktuasi tinggi dan rawan pelanggaran hukum.
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Hasanudin Aco
lihat foto
"Misalnya, jika kita ingin berinvestasi di properti di Jepang, kita tidak perlu datang ke Jepang untuk melihat properti, melakukan transaksi, membeli properti, mengelola izin, mengurus properti, dan sebagainya," katanya.
Tidak hanya itu, dengan teknologi blockchain investor dapat melakukan transaksi dengan sangat cepat dan dengan biaya rendah, dapat membeli, menyewakan, dan menjual properti dengan mudah dan cepat.
Teknologi blockchain memungkinkan investor untuk dapat berinvestasi dalam bisnis properti dengan biaya yang relatif kecil.
Teknologi ini dapat membuat unit yang dapat digunakan sebagai alat transaksi dan instrumen investasi, unit ini sering disebut sebagai Crypto Token.
Keuntungan Memilki Crypto Token
Dengan memiliki token crypto kita memiliki aset properti yang akan memberikan manfaat jangka panjang.
Selain itu, pemilik juga dapat menjual token crypto di bursa pertukaran cryptocurrency dengan mudah sehingga pemilik token tidak perlu khawatir jika berada dalam kondisi harus menjual properti dalam waktu singkat dan bisa membantu dalam proses membangun ekosistem industri properti yang kuat.
Manfaat selanjutnya adalah dengan memiliki tokeb crypto pengguna tidak perlu modal besar.
Dengan teknologi blockchain, kita dapat membeli dan memiliki properti dengan modal kecil.
Kita dapat membeli token crypto yang telah didukung penuh oleh aset properti.
Itu sama dengan membeli unit properti tetapi ini dengan modal sedikit. Kegunaan dan manfaatnya akan sama seperti membeli unit properti dengan modal besar.
"Bahkan dengan memiliki token investor mendapatkan lebih banyak manfaat daripada menggunakan metode yang lama," katanya.
Token yang digunakan adalah ERC20 di platform Ethereum. Ini adalah aset crypto atau crypto-token yang dapat diperdagangkan seperti Bitcoin atau Ethereum atau Litecoin tetapi tidak seperti cryptocurrency ini, mereka tidak memiliki blockchain khusus.
Sebagai gantinya, mereka berkembang di blockchain Ethereum dan membawa beberapa manfaat bagi pengguna.
Diantaranya adalah keseragaman standar teknologi dan protokol, mengurangi kompleksitas pemahaman setiap jenis implementasi token, peningkatan likuiditas token ERC20, mengurangi risiko melanggar kontrak dan sebagainya.
Saat ini I-Pro Token sedang memasuki masa ICO, ada 30% dari total pasokan token IPR untuk dijual.
