Harga Emas Tembus Rp 1 Juta Per Gram, Analis Sarankan Jangan Buru-buru Jual
Harga emas Antam menembus harga Rp1,022 juta per gram, melonjak Rp 25 ribu dari sebelumnya Rp997 ribu per gram.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga jual emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam
pada Selasa (28/7/2020) kemarin mencatat rekor tertinggi sepanjang masa emas Antam
diperjualbelikan.
Harga emas Antam menembus harga Rp1,022 juta per gram, melonjak Rp 25 ribu dari sebelumnya Rp997 ribu per gram.
Sementara harga pembelian kembali (buyback) naik Rp23 ribu per gram dari Rp896 ribu menjadi Rp919 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp541 ribu, 2
gram Rp1,98 juta, 3 gram Rp2,95 juta, 5 gram Rp4,89 juta, 10 gram Rp9,71 juta, 25
gram Rp24,16 juta, dan 50 gram Rp48,24 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100
gram senilai Rp96,41 juta, 250 gram Rp240,76 juta, 500 gram Rp481,32 juta, dan 1
kilogram Rp962,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas
batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Baca: Cetak Rekor Tertinggi, Harga Emas Antam Tembus Hingga Rp 1 Juta per Gram
Menurut Analis dan Business Manager Indosukses Futures, Suluh Adil Wicaksono,
kenaikan harga emas Antam dipicu oleh harga komoditas emas dunia yang mengalami
kenaikan.
Selain itu, spekulan pasar juga mencoba mengambil momen untuk membeli
emas.
Baca: Harga Emas Logam Mulia Antam Tembus 1 Juta Rupiah, Ini yang Perlu Diwaspadai
“Pertama, karena emas spot really harga emas dunia naik. Itu yang membuat Antam naik. Yang menyebabkan harga spot naik di tambah spekulasi beli banyak dengan target kenaikan harga spot USD 2.000 per troy ounce,” katanya, Selasa (28/7/2020).
Beberapa sentimen lain yang memicu kenaikan harga yaitu peningkatan angka virus corona hingga stimulus bank sentral Amerika Serikat.
Namun, Suluh menyebut kenaikan harga emas kali ini rawan terjadi koreksi.
“Ditambah spekulasi mengambil momentum, beli di harga tinggi rawan koreksi,” tuturnya.
Meski harga emas melonjak, analis sekaligus Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim
Assuaibi menyarankan kepada investor agar tidak terburu-buru melepas kepemilikannya.
Dia memprediksi harga logam mulia masih berpotensi menguat.
"Untuk yang sudah memiliki logam mulia ini saat yang tepat untuk mempersiapkan diri menjual di harga tertinggi dan di situ nasabah akan mendapatkan keuntungan besar," ujarnya.
Ia memperkirakan harga emas Antam akan mencapai posisi Rp1,07 juta pada pekan
pertama Agustus 2020.