Minggu, 28 September 2025

BBM Bersubsidi

Dampak Kenaikan Harga BBM: Siap-siap Biaya Transportasi dan Logistik Melonjak, hingga Picu Inflasi

Dampaknya adalah pengeluaran bahan bakar masyarakat akan meningkat, secara langsung biaya transportasi, logistik dan lain-lain juga akan meningkat

Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Petugas SPBU Pertamina di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat mengganti pelang harga BBM setelah pemerintah resmi menaikkan harganya, Sabtu (3/9/2022) - Berikut sejumlah dampak yang diperkirakan akan dirasakan masyarakat setelah harga BBM naik. 

Selain akan berdampak terhadap inflasi, kenaikan harga BBM subsidi juga dinilai akan menurunkan daya beli masyarakat.

Apabila daya beli masyarakat, maka pertumbuhan ekonomi yang sudah mencapai 5,4 persen pada kuartal II-2022 akan turun.

Hal ini karena konsumsi masyarakat adalah komponen terbesar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Baca juga: Harga BBM Naik, Presiden Partai Buruh: Pemerintah Cari Untung di Tengah Kesulitan Rakyat

Kenaikan Harga BBM

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif mengumumkan harga terbaru Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia.

Pengumuman ini disampaikan dalam rapat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta jajaran menterinya, Sabtu hari ini.

Penyesuaian harga BBM ini akan berlaku satu jam setelah pengumuman ini disampaikan, yakni berlaku pukul 14.30 WIB.

Baca juga: 16 Juta Pekerja Berpenghasilan di Bawah Rp3,5 Juta Dapat BLT Subsidi BBM

Adapun penetapan harga BBM tersebut di antaranya yakni:

"Tanggal 3 September Tahun 2022 pukul 13.30 WIB, pemerintah memutuskan untuk menyesuaikan harga BBM subsidi."

"Ini berlaku satu jam sejak saat diumumkannya penyesuaian harga ini jadi akan berlaku pada pukul 14.30 WIB," kata Arifin dikutip dari tayangan Kompas Tv, Sabtu (3/9/2022).

Berikut beberapa harga BBM di Indonesia yang mengalami penyesuaian seperti arahan Jokowi:

- Pertalite dari Rp 7.650 rupiah per liter menjadi Rp 10.000 per liter

- Solar Subsidi dari 5.150 rupiah per liter menjadi Rp 6.800 per liter

- Pertamax Non Subsidi dari Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500 per liter

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(Kompas.com/Ade Miranti Karunia)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan