Sabtu, 16 Agustus 2025

Badai PHK

Perusahaan Sektor Keuangan Global Mulai Lakukan PHK Imbas Meredupnya Ekonomi Dunia, Ini Daftarnya

Belum menyentuh 2023, namun perusahaan sektor keuangan global saat ini sudah mulai melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

BBC
Bank investasi global Citigroup dan Barclays memutuskan melakukan PHK kepada sejumlah pekerjanya pada pekan ini, karena Wall Street mengalami penurunan tajam dalam pendapatan dan menghadapi prospek yang meredup tahun depan. Menurut sumber, Citigroup yang berbasis di New York, Amerika Serikat, melepas sekitar 50 personel perdagangan minggu ini. 

“Sebagian besar bank menganggarkan penurunan pendapatan tahun depan. Investor mengetahui arah umum pasar, setidaknya di paruh pertama, dan pemikirannya adalah bahwa permintaan klien untuk lindung nilai mungkin telah mencapai puncaknya,” menurut sumber yang terlibat dalam penyedia data dan analitik ke industri perbankan, yang dikutip dari CNBC.

Credit Suisse

Bank asal Swiss, Credit Suisse sedang bersiap dengan pemangkasan pekerja.

Perusahaan ini mengatakan akan memangkas 2.700 karyawan pada kuartal keempat tahun ini dan bertujuan memangkas total 9.000 posisi pada 2025.

Keputusan PHK dilakukan demi mengembalikan kondisi bank yang terjebak pada kerugian besar pada kuartal III 2022, termasuk pembenahan unit perbankan investasinya, dan meningkatkan modal baru.

JPMorgan Chase

Performa buruk karyawan juga mungkin berisiko di JPMorgan Chase, yang akan menggunakan pemotongan selektif pada akhir tahun, pengurangan dan pemberian bonus yang lebih kecil untuk mengendalikan pengeluaran, menurut seseorang yang mengetahui rencana bank investasi itu.

Morgan Stanley

Morgan Stanley juga dilaporkan akan melakukan PHK, meskipun ruang lingkup potensi pengurangan pekerja belum diputuskan.

Daftar pekerja yang akan diberhentikan telah disusun dalam operasi perbankan Asia, menurut laporan Reuters pekan lalu.

Bank yang berbasis di New York tersebut berencana untuk mengurangi sejumlah besar peran perbankannya yang berfokus pada China dan pemangkasan bisa dilakukan bulan ini.

Baca juga: PHK 11 Ribu Karyawan Meta, Mark Zuckerberg Ungkap Alasannya

Pengurangan staf akan menjadi salah satu yang tertinggi untuk perusahaan Wall Street di Asia, lebih dari sekitar 30 staf yang dilepaskan oleh saingannya Goldman Sachs Group.

Diketahui, Morgan Stanley telah mengoperasikan tim China yang lebih besar di Hong Kong daripada sebagian besar pesaingnya.

Softbank

Vision Fund, cabang modal ventura SoftBank, melakukan PHK, setidaknya 30 persen dari tenaga kerjanya secara global atau sekitar 150 karyawan.

Berita ini muncul hampir dua bulan setelah CEO dan pendiri SoftBank, Masayoshi Son mengatakan perusahaan berencana melakukan beberapa pemotongan biaya karena kerugian sebesar 23,4 miliar dolar AS pada periode April hingga Juni tahun ini.

Belum dapat dipastikan kantor regional mana yang akan terkena dampak PHK. Vision Fund yang berkantor pusat di London ini, memiliki kantor di Amerika Serikat dan Asia. SoftBank menolak memberikan komentar mengenai hal ini.

Melansir dari Techcrunch, sebagian besar rekor kerugian SoftBank, sekitar 17,3 miliar dolar AS terkait dengan Vision Fund, yang telah mendukung lebih dari 470 startup secara global dalam enam tahun terakhir.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan