Minggu, 24 Agustus 2025

Tunjangan Hari Raya

THR Ojol 2025: 2 Alasan Mengapa Driver dan Kurir Online Layak Menerimanya

Informasi soal THR Ojol 2025. Ada dua alasan mengapa driver dan kurir online layak menerima THR Ojol 2025.

|
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Glery Lazuardi
Tribunnews/JEPRIMA
OJEK ONLINE - Informasi soal THR Ojol 2025. Ada dua alasan mengapa driver dan kurir online layak menerima THR Ojol 2025. Tribunnews/Jeprima 

2 Alasan Pentingnya Pencairan THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir Online

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Informasi soal THR Ojol 2025. Ada dua alasan mengapa driver dan kurir online layak menerima THR Ojol 2025.

Ekonom dari Binus University Doddy Ariefianto mengungkap dua alasan pentingnya pencairan THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir Online.

Alasan pertama kebijakan ini bermanfaat bagi masyarakat. 

Alasan kedua mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia

"Kebijakan ini perlu diapresiasi karena akan mem-boost konsumsi masyarakat,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (11/3/2025).

Menurut dia, sejumlah stimulus ekonomi yang dikeluarkan Presiden RI Prabowo Subianto juga berdampak positif ke perekonomian.

Tujuh kebijakan stimulus ekonomi di bulan Ramadan menjelang Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 2025 yaitu optimalisasi penyaluran bantuan sosial

diskon harga tiket pesawat

diskon tarif jalan tol

diskon belanja

program pariwisata mudik Lebaran stabilisasi harga pangan

pencairan THR bagi ASN dan pekerja swasta.

Baca juga: Anggota DPR Marah Dengar Pesangon hingga THR Eks Pekerja Sritex Dibayar Setelah Penjualan Aset

Dia menilai kebijakan ini dapat memberikan manfaat yang besar di masyarakat. 

Pasalnya, pada libur Lebaran masyarakat akan mudik ke berbagai daerah sehingga daya beli tersebut tersebar ke daerah-daerah.

“Kebijakan ini memiliki manfaat multiplier yang besar mengingat masyarakat akan menggunakan daya beli tersebut di daerah-daerah (mudik). Memberikan dampak pemerataan,” ungkapnya.

Di samping itu, Doddy memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di semester I dapat mencapai 5,2 persen. 

“Pertumbuhan ekonomi Indonesia Semester 1 2025 diperkirakan 5,2 persen, sedangkan full year 2025 5,5 persen,” jelas Doddy.

Ia mengatakan pertumbuhan ekonomi tersebut mengalami kenaikan dari tahun 2024 yang sebesar 5 persen.

“Tahun lalu (2024) pertumbuhan ekonomi 5,0 persen. Jadi ya ada sedikit kenaikan,” tutur Doddy.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan