Senin, 22 September 2025

Lapas Cipinang dan Salemba Bakal Disulap Jadi Lahan untuk Perumahan

Lapas Cipinang di Jakarta Timur dan Salemba di Jakarta Pusat bakal diubah menjadi lahan untuk pembangunan perumahan.

HO
LAPAS JADI RUMAH - Lapas Kelas I Cipinang di Jakarta Timur. Lapas ini dan fasilitas serupa di Salemba, Jakarta Pusat, bakal diubah menjadi lahan untuk pembangunan perumahan. Dok: Kementerian PKP 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang di Jakarta Timur dan Salemba di Jakarta Pusat bakal diubah menjadi lahan untuk pembangunan perumahan.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengatakan ini merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Untuk menindaklanjuti arahan ini, pria yang akrab disapa Ara itu telah melakukan pertemuan dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto di Lapas Kelas I Cipinang, Jakarta, Rabu (14/4/2025).

Baca juga: Menteri Maruarar dan Menkomdigi Cek Rumah Subsidi untuk Wartawan, Begini Penampakannya

Ara menyebut hasil rapat ini akan dilaporkan ke Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi. Ia juga memastikan data-data pendukung dan kepastian hukum yang dibutuhkan sedang dipersiapkan.

Terkait dengan anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan perumahan di lahan bekas lapas, ia belum bisa mengungkapnya secara detail karena masih mencari pola dan skema yang pas.

Namun, satu hal yang sudah ia bisa pastikan adalah pembangunan perumahan ini akan melibatkan pihak swasta.

"Pola-pola itu yang kami lagi bangun, skemanya seperti apa yang aman. Kami juga mendengarkan masukan dan saran dari developer. Jadi ada keterlibatan swasta juga," kata Ara dalam keterangan tertulis.

Sebelumnya, Ara pernah menyampaikan bahwa dengan adanya rencana pembangunan kawasan hunian di lokasi bekas penjara, fasilitas tersebut akan dipindah ke wilayah berbeda.

Ia menyebutkan bahwa banyak penjara berdiri di lokasi strategis seperti Jakarta, Bandung, dan Medan.

Lahan tersebut bisa dialihfungsikan untuk pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

"Masa penjahat dibuat tidurnya nyenyak, ya nggak? Pak Prabowo sudah telepon saya. 'Ara kita pindahkan penjara-penjara di daerah strategis buat rumah. Kita pindahkan penjara keluar kota, biar dibesuknya susah'," ujarnya dalam acara halalbihalal Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) di Jakarta, Senin (21/4/2025).

Baca juga: Menteri Maruarar Sirait Ajak BCA Gabung di Program 3 Juta Rumah

"Penjara rata-rata di kota, enggak? Strategis, enggak? Sudah jadi perintah Presiden Prabowo, penjara-penjara itu kita bangun perumahan," tambahnya.

Ara menyebut dirinya dan Menteri Imipas sedang memetakan lokasi penjara yang siap dipindah dan merencanakan lokasi baru yang jauh dari pusat kota.

Menurutnya, lokasi penjara baru sebaiknya terpencil agar narapidana sulit berkomunikasi dan tak mudah melarikan diri.

"Kita bikin agak jauh, biar besuknya susah dan jangan kabur dari penjara. Enak nanti bisa masuk hotel, berlagak sakit," katanya.

Namun, ia belum menyebut lokasi penjara mana saja yang akan dipindahkan dan dibangun ulang.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan