Jumat, 10 Oktober 2025

Hari Tani Nasional, 12 Ribu Petani Berangkat ke Jakarta Tuntut Reformasi Agraria

Ribuan petani dari berbagai daerah akan menggelar aksi menuntut reformasi agraria bertepatan dengan peringatanHari Tani Nasional, Rabu (24/9/2025).

KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA
Para petani dari Serikat Petani Lampung (SPL) melakukan demonstrasi di Tugu Adipura, Bandar Lampung, Rabu (29/5/2024). Massa menuntut penuntasan kasus konflik agraria di Lampung. Selama 10 terakhir di masa pemerintahan Jokowi atau di 2015-2024 sedikitnya terjadi 3.234 letusan konflik agraria dengan luas mencapai 7,4 juta hektar. 

"Akibatnya, selama 10 terakhir (2015-2024), sedikitnya terjadi 3.234 letusan konflik agraria dengan luas mencapai 7,4 juta hektar. Dampaknya, 1,8 juta keluarga kehilangan tanah, kehilangan mata pencaharian dan masa depan," ucap Dewi.

Konflik agraria, lanjut Dewi, bukan hanya dipicu kegagalan pemerintah melaksanakan reforma agraria, melainkan juga karena proyek-proyek investasi berskala besar seperti Proyek Strategis Nasional (PSN), food estate, kawasan ekonomi khusus, bank tanah, hingga militerisasi pangan.

"Berkaca pada kegagalan GTRA selama 10 tahun terakhir, kami mendesak Presiden Prabowo untuk segera membentuk Badan Pelaksana Reforma Agraria Nasional yang lebih otoritatif, langsung di bawah kendali Presiden,” pungkas Dewi.

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved