Kamis, 11 September 2025

Virus Corona

Pemakaman Perawat Positif Corona di Semarang Ditolak, Kronologi hingga Akhirnya Dipindah

Sekretaris Daerah Kabupaten Semarang, Gunawan Wibisono mengatakan, karena ada penolakan tersebut, akhirnya tempat pemakaman dipindah.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Daryono
Tribunjababar.id/M Nandri Prilatama
ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19 - Perawat di RSUP Dr Kariadi, Semarang yang dinyatakan positif virus corona, meninggal dunia pada Kamis (9/4/2020) hari ini. Saat akan dimakamkan, jenazah perawat tersebut ditolak warga sekitar. 

Pemkab Semarang, lanjutnya, segera penyediaan makam umum yang dikelola oleh pemerintah melalui DPU.

Menurutnya, Pemkab Semarang sebelumnya telah menyiapkan lahan untuk makam yang berada di kantor DPRD Kabupaten Semarang.

"Untuk makam yang berada di belakang kantor DPRD sebenarnya itu untuk darurat sementara."

"Kami ingin menyiapkan yang lebih luas sekitar 3000 meter persegi," jelas Gunawan.

Sebelumnya diberitakan TribunJateng.com, perempuan asal Ungaran Timur, Kabupaten Semarang itu bekerja sebagai perawat di RSUP Dr Kariadi, Kota Semarang dan dimakamkan di TPU Sewakul, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan, mengatakan, pemakaman di Sewakul Ungaran Timur merupakan kehendak dari keluarganya.

Baca: Masih Nol Kasus Positif, Ini Langkah Pemprov Gorontalo dalam Pencegahan Penularan Virus Corona

Baca: Singgung Nasib Rakyat Miskin karena Virus Corona Demokratis, Refly Harun: Ganteng Jelek Bisa Kena

"Pemakaman di Sewakul, Ungaran Timur, atas permintaan keluarga."

"Sebenarnya karena yang bersangkutan warga Ungaran Timur, sudah disiapkan pemakaman oleh warga di Susukan Ungaran Timur."

"Namun demikian pihak keluarga meminta untuk dimakamkan di Sewakul Ungaran timur, agar dekat dengan makam ayahnya," jelas Alex, Kamis sore di Kantor Bupati Semarang.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan, saat ditemui, Kamis (9/4/2020) sore.

Menurutnya yang bersangkutan meninggal dunia Kamis ini di RSUP Kariadi Kota Semarang.

"Jenazah saat ini di pulasara ditangani tim khusus pemulasaran."

"Kemudian dimakamkan di Sewakul Kecamatan Ungaran Timur," lanjutnya.

Baca: Hadapi Virus Corona, Golkar Sarankan PSBB Juga Diikuti Jateng dan Jatim

Baca: Dilarang di Taiwan, Seberapa Aman Aplikasi Zoom Dipakai WFH Saat Wabah Corona

Alex menjelaskan, dari kondisi di lapangan, masyarakat di Ungaran Timur Kabupaten Semarang tidak mempermasalahkan pemakaman yang bersangkutan.

Tidak ada informasi penolakan warga terkait pemakaman yang bersangkutan.

"Artinya mereka mau memahami bahwa yang bersangkutan memang warga Ungaran Timur Kabupaten Semarang," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan