Sabtu, 6 September 2025

Virus Corona

Dua Kasus Covid Arcturus Ada di Jakarta, Kemenkes Anjurkan Vaksin Booster

Kasus Covid-19 subvarian Omicron baru Arcturus sudah terdeteksi di Indonesia. da 2 kasus di Jakarta.

Financial Express
Kasus Covid-19 subvarian Omicron baru Arcturus sudah terdeteksi di Indonesia. da 2 kasus di Jakarta. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kasus Covid-19 subvarian Omicron baru Arcturus sudah terdeteksi di Indonesia.

Dari laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sejauh ini ada dua kasus.

Baca juga: 2 Kasus Covid-19 Varian Arcturus Sudah Ada di Indonesia, Kemenkes: Semua Sudah Sembuh

Keduanya ditemukan di DKI Jakarta dan telah sembuh.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi 

"Dua kasus. Ada di DKI Jakarta," kata Nadia dalam pesan singkat yang diterima, Kamis (13/4/2023).

"Dan sudah sembuh ya," lanjutnya.

Ia mengatakan, jika gejala yang muncul dari dua kasus sub varian Arcturus tidak berbeda dengan lainnya. 

"Masih sama. Batuk, pilek, dan demam. Kalau yang lain tidak ada," tuturnya. 

Pihaknya pun menganjurkan masyarakat untuk kembali meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan.

Di samping itu juga menggiatkan vaksinasi booster.

"Dianjurkan booster bagi masyarakat," lanjut Nadia.

Baca juga: Kasus Covid Varian Arcturus Sudah Masuk Indonesia, Begini Penjelasan Kemenkes

Sebelumnya subvarian Omicron baru XBB.1.16 ini diduga menjadi biang kerok penyebab lonjakan kasus Covid yang meningkat drastis di sejumlah negara.

Pertama kali teridentifikasi di India pada Januari 2023 dan memicu lonjakan di negara itu.

Untuk penanganan Covid-19, AMNT telah melakukan program vaksinasi, baik tahap 1, tahap 2 dan booster yang diberikan kepada hampir 16.000 individu yang merupakan karyawan, mitra bisnis, dan keluarga, yang berada di Site Batu Hijau, proyek eksplorasi Elang, serta kecamatan sekitar wilayah operasional di Provinsi NTB.
Untuk penanganan Covid-19, AMNT telah melakukan program vaksinasi, baik tahap 1, tahap 2 dan booster yang diberikan kepada hampir 16.000 individu yang merupakan karyawan, mitra bisnis, dan keluarga, yang berada di Site Batu Hijau, proyek eksplorasi Elang, serta kecamatan sekitar wilayah operasional di Provinsi NTB. (IST/dok AMTN)

Pakar IDI Prof Zubairi Djoerban menyebut, subvarian ini dilaporkan bisa lolos antibodi vaksinasi dan infeksi alamiah.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan