Kamis, 4 September 2025

Amphuri Keluhkan Tiket Umrah Seperti Minyak Goreng: Mahal dan Langka

Tak hanya harga tiket yang 'naik setinggi lagit', persoalan yang lebih pelik yakni sulitnya mendapatkan tiket yang bak 'hilang ditelan bumi'.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ilustrasi jamaah umrah - Sejumlah calon jamaah umrah menunggu keberangkatan pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (1/11/2020). Setelah tujuh bulan menangguhkan umrah, Kerajaan Arab Saudi resmi membuka umrah tahap pertama untuk Indonesia dengan kuota 278 jamaah. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Walau hanya sedikit yang melaporkan, tapi terhimpun kebutuhan tiket jamaah yang belum dapat hingga kurang lebih 10 ribu tiket.

Sebagai contoh, Al Bilad memerlukan 430 tiket, Tursina 800an tiket, dan banyak kasus lainnya.

Atas kondisi tersebut Amphuri berharap adanya peran serta semua Asosiasi, dibantu DPR sebagai perwakilan masyarakat bisa mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemenhub dan Kemenag.

Amphuri berharap pemerintah bisa membantu penyelenggara utnuk menemukan solusi mengurai permasalah Tiket Umrah.

Termasuk soal dugaan adanya 'permainan harga tiket umrah', Amphuri mengharap semua pihak penerbangan menghentikannya.

Meski tak dipungkiri, demand umrah cukup tinggi, karena sektor umrah setiap tahun yang selalu menjadi penyumbang tertinggi income semua penerbangan berbanding dengan sektor lainnya.

Kenyataan tersebut, kata Amphuri mestinya bisa menjadi alasan pihak penerbangan untuk menjaga hubungan baik dengan semua asosiasi & travel umrah haji.

Pasalnya, jika dugaan permainan harga tiket umrah oleh airlines benar adanyam yang akan menjadi korban adalah masyarakat sendiri.

Baca juga: Aplikasi Ini Menjadi Panduan Berhaji dan Umrah Ramah Lingkungan

Dalam menghadapi masalah tiket Umrah ini, Amphuri sudah mengadakan rapat pengurus bidang Umrah dan penerbangan.

Dalam forum tersebut, Amphuri mencari penyebab mahal dan langkanya tiket dan solusi dalam menghadapinya.

Sepuluha sosiasi pun telah mengadakan rapat melalui Forum Sekjen dalam membahas masalah tiket Umrah dan solusinya.

Dari hasil rapat dan diskusi antara penyelenggara dapat disimpulkan beberapa penyebab langka dan mahalnya tiket Umrah.

1. Demand yang tinggi berbanding tersedianya pesawat.

2. Tiket transit di negara ke-2 banyak dipakai jalur transit untuk penerbangan tujuan Eropa dan Amerika seperti jalur Turki, UEA, dll.

3. Masyarakat di negara transit misalnya Turki, UEA, dll jg memerlukan tiket umrah

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan