Selasa, 19 Agustus 2025

Ibadah Haji 2025

BPKH dan BPS-BPIH Rumuskan Strategi Pendaftaran Haji Baru Tahun 2025

BPKH bertemu dengan 30 mitra BPS BPIH untuk menetapkan target dan merumuskan strategi pendaftar haji baru tahun 2025.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
HO/BPKH
PENDAFTARAN HAJI - Anggota Badan Pelaksana Bidang Penghimpunan, Transformasi dan Teknologi Informasi BPKH, Harry Alexander, bersama 30 mitra Bank Penerima Setoran Biaya Ibadah Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH) seluruh Indonesia. BPKH bertemu dengan 30 mitra BPS BPIH untuk menetapkan target dan merumuskan strategi pendaftar haji baru tahun 2025. 

TRIBUNNEWSCOM JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mengadakan pertemuan dengan 30 mitra Bank Penerima Setoran Biaya Ibadah Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPSBPIH) seluruh Indonesia.

Kegiatan yang mengusung tema "Strategi Peningkatan Pelayanan Haji Tahun 2025" ini bertujuan untuk memberikan evaluasi capaian pendaftar haji tahun 2024, menetapkan target, dan merumuskan strategi pendaftar haji baru tahun 2025.

Baca juga: Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1446 H/2025 M Turun, Menag Tekankan Pentingnya Efisiensi

Langkah ini untuk meningkatkan sinergi antara pihak-pihak terkait dalam pelayanan kepada jemaah haji.

BPKH akan senantiasa berkolaborasi dan bersinergi bersama BPSBPIH dalam memberikan pelayanan terbaik untuk pendaftaran haji, jemaah haji tunggu, serta jemaah haji yang telah melaksanakan ibadah haji, ujar Anggota Badan Pelaksana Bidang Penghimpunan Transformasi dan Teknologi Informasi BPKH, Harry Alexander, melalui keterangan tertulis, Sabtu (13/2/2025).

Saat ini, BPKH telah meluncurkan BPKH Apps yang dapat digunakan oleh jemaah haji yang telah mendaftar untuk melihat nilai manfaat virtual account yang telah didistribusikan oleh BPKH atas pengelolaan dana haji.

BPKH turut mendorong BPSBPIH untuk bergabung dalam ekosistem digital haji, salah satunya dengan konektivitas antara BPKH Apps dengan aplikasi mobile milik BPSBPIH.

Upaya ini akan meningkatkan inklusi keuangan syariah dan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat untuk mendaftar haji, katanya.

"Selain itu, BPKH dan BPSBPIH dapat bekerja sama dalam mengembangkan keagenan haji sehingga sosialisasi literasi dan edukasi tentang pengelolaan keuangan haji serta pendaftaran haji dapat lebih luas menjangkau masyarakat," tambahnya.

Melalui BPKH Apps, BPKH tengah mengembangkan infrastruktur digital perhajian guna memberikan pelayanan kepada jemaah haji.

BPS BPIH dapat berkolaborasi dengan BPKH dengan mengembangkan fitur layanan produk perbankan syariah, seperti tabungan haji, cicilan Setoran Awal (SA), serta Setoran Lunas (SL), dan Tabungan Emas, serta produk digital tabungan emas, ungkap Harry.

Anggota Bidang Investasi Surat Berharga dan Emas, Analisis Portofolio, Penyelesaian Transaksi, dan Penempatan BPKH, Indra Gunawan, menyampaikan BPKH bersama BPS BPIH akan terus bersinergi untuk melakukan inovasi dan mengembangkan product champion di perbankan syariah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Kami percaya bahwa dengan kerja sama dan sinergi antara BPKH dan BPS BPIH, kita dapat meningkatkan kesejahteraan umat dan memajukan ekonomi syariah.

BPKH optimis dengan langkah-langkah ini, pelayanan kepada jemaah haji akan semakin baik dan memberikan manfaat lebih luas bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan