Sabtu, 13 September 2025

Ibadah Haji 2025

Penerapan Murur dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025 Akan Diperluas, Ini Kata Dirjen PHU Kemenag

Skema murur akan kembali diterapkan pada penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M dan bahkan diperluas.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Febri Prasetyo
Lita Febriani/Tribunnews.com
MUSIM HAJI - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief, usai membuka pameran Garuda Indonesia Umrah Fair di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat (7/2/2025). Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief mengatakan skema murur akan kembali diterapkan pada penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M dan bahkan diperluas. 

TRIBUNNEWS.COM - Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief mengatakan skema murur akan kembali diterapkan pada penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M dan bahkan diperluas.

Hal ini disampaikan Hilman Latief saat memberikan sambutan pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H/2025 M di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Perlu diketahui, murur adalah skema mabit dengan cara hanya melintas di Muzdalifah.

Nantinya, jemaah haji diberangkatkan dari Arafah setelah masuk waktu Magrib, lalu melintas di Muzdalifah (tidak turun dari bus) dan selanjutnya menuju ke Mina.

Pada 2024, skema ini diterapkan utamanya bagi jemaah lanjut usia dan disabilitas.

"Tahun lalu kita menerapkan Murur. Maka, tahun ini juga kita terapkan dan diperluas," terang Hilman Latief di Jakarta, Kamis (17/4/2025), dikutip dari laman resmi Kemenag.

Kepada para petugas, Hilman Latief pun mengingatkan bahwa melayani tamu-tamu Allah adalah kesempatan luar biasa.

Hal itu harus dioptimalkan dengan cara memberikan layanan terbaik kepada jemaah.

Menurutnya, petugas haji memiliki tanggung jawab besar dalam kesuksesan penyelenggaraan haji.

Baca juga: Jadwal Suntik Vaksin Polio untuk Calon Jemaah dan Petugas Haji 2025, Cek Alasannya

"Betapa spesialnya Anda semua berada di sini. Sebagai calon petugas haji. Kalian yang terbaik dari semua yang ingin menjadi petugas haji," kata Hilman Latief.

"Mohon ini betul-betul dimanfaatkan, kesempatan luar biasa untuk dapat melayani tamu-tamu Allah," sambungnya.

Lebih lanjut, Hilman menjelaskan bahwa jemaah akan mulai memasuki asrama haji pada 1 Mei 2025.

Petugas akan berangkat ke Arab Saudi lebih awal, sebelum jemaah terbang ke Arab Saudi.

"Sebelumnya kita akan kirim tim advance ke Arab Saudi," kata Hilman Latief.

(Tribunnews.com/Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan