Ibadah Haji 2025
Daker Makkah Siap Sambut Jemaah Haji Dari Madinah, Hotel Dipastikan Ramah Lansia dan Disabilitas
Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah PPIH Arab Saudi, Ali Machzumi meninjau persiapan sejumlah layanan untuk jemaah haji Indonesia di Makkah.
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah PPIH Arab Saudi, Ali Machzumi meninjau persiapan sejumlah layanan untuk jemaah haji Indonesia di Makkah, Jumat (9/5/2025).
Ali mengunjungi Sektor 2 dan 7 untuk mengecek sejumlah fasilitas di antaranya kamar, musala, dan ruang makan untuk jemaah.
"Kami cek persiapan untuk kloter JKG 1 dan KJT 1," katanya.
Setelah melakukan pengecekan, Ali memastikan semua fasilitas sudah siap untuk menyambut jemaah haji Indonesia.
"Alhamdulillah, semuanya siap untuk melayani jemaah," ujarnya.
Jemaah haji Indonesia akan mulai tiba dari Madinah pada 10 Mei 2025.
Baca juga: Info Haji, Petugas PPIH di Masjid Nabawi Madinah Siaga 24 Jam Bantu Jemaah, Cek Sebarannya
Rombongan pertama dijadwalkan berangkat pukul 07.00 pagi waktu setempat dari Madinah dan diperkirakan mereka akan tiba di Makkah sekitar pukul 12.00 siang.
Petugas sudah disiapkan untuk menyambut jemaah di setiap hotel.
Ia pun memastikan fasilitas di hotel sudah sesuai standar mulai dari ketersediaan air, kulkas, dan tempat tidur.
Baca juga: PPIH Imbau Jemaah Haji Tak Bawa Obat dan Rokok Berlebihan, Bisa Ganggu Proses di Bandara
"Bed, sprei dan sarana lain juga sudah siap," ucapnya.
Petugas akan memandu jemaah dari hotel ke Masjidil Haram.
"Setelah istirahat, jamaah akan melaksanakan umrah perdana," jelasnya.
Sekitar 2.800 jemaah akan tiba dari Madinah pada 10 Mei 2025.
Sebanyak 20 hotel telah disiapkan untuk menampung jemaah.
Ali menyebut, hotel-hotel ini telah memenuhi standar pemerintah.
"Total ada 205 hotel yang disiapkan di Makkah," katanya.
Semua hotel dirancang untuk kenyamanan jemaah selama beribadah.
Ali juga memastikan fasilitas untuk lansia dan disabilitas tersedia.
"Hotel-hotel memiliki akses untuk pengguna kursi roda," katanya.
Pegangan tangan di lift dan jalur khusus juga telah disiapkan.
Fasilitas ini untuk memastikan Lansia bisa beribadah dengan aman.
Ali berharap jemaah dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan nyaman.
"Semoga ibadah mereka diterima dan diberikan kemudahan," katanya.
Petugas Haji
Kementerian Agama RI menyiapkan sekitar 4.420 petugas haji melayani jemaah haji Indonesia tahun ini.
Jumlah tersebut merupakan 2 persen dari total kuota jemaah haji Indonesia yang mencapai 221.000 orang, setelah sebelumnya hanya dijatah 1 persen (sekitar 2.210 petugas) namun kemudian ditingkatkan pemerintah Arab Saudi.
Bagi para jemaah, sejak berada di asrama haji, pemberangkatan, Madinah, Makkah, hingga kepulangan, akan dilayani petugas haji.
Jangan khawatir, para petugas haji ini dilatih untuk memprioritaskan pelayanan jemaah haji dibanding ibadah individu selama di Tanah Suci.
Bahkan para petugas haji diwajibkan memakai seragam khusus agar mudah dikenali jemaah.
“Teman-teman petugas haji, besok kita berikan layanan terbaik kepada jemaah dari Madinah,” kata Ali setelah meninjau salah satu syarikah yang menyediakan dapur umum untuk jemaah haji Indonesia di Makkah.
(Tribunnews.com Network/Media Center Haji 2025/Mansur AM)
Ruben Onsu Singgung Sikap Paulus Pinontoan Tirajoh Perkeruh Suasana, Sarwendah Klarifikasi |
---|
Menkum Sebut Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto Demi Kepentingan Bangsa Serta Kondusivitas |
---|
Jadwal Semifinal VNL 2025 Putra: Brasil vs Polandia, Italia Tantang Slovenia |
---|
Dialog dengan Menteri Agama, Ketua Umum PP GMKI: Negara Tak Boleh Kalah dengan Kelompok Intoleran |
---|
Profil Sugiono, Menlu yang Diisukan Jadi Sekjen Gerindra Gantikan Muzani |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.