Israel akan bangun ribuan pemukiman baru di Tepi Barat
Israel berencana akan kembali membangun 3.000 unit rumah di kawasan pendudukan Yerusalem Timur dan Tepi Barat, sehari setelah PBB meningkatkan status Palestina.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan pemungutan suara itu adalah ''kesempatan akhir untuk menyelamatkan solusi dua negara,'' dengan Israel.
Dua dekade perundingan antara Israel dan Otoritas Palestina di Tepi Barat sering terhenti di tengah jalan dan gagal untuk menciptakan sebuah solusi, dengan babak negosiasi langsung yang terakhir berhenti di tahun 2010.
Upaya ''pembicaraan kedekatan'' tidak secara langsung yang telah dilakukan selama berbulan-bulan juga berakhir tanpa ada perkembangan pada Januari silam.
Juru runding Palestina bersikeras bahwa pembangunan pemukiman Yahudi harus dihentikan sebelum mereka sepakat untuk kembali dalam pembicaraan langsung.
Tetapi Israel mengatakan tidak ada persyaratan untuk kembali ke meja runding.
