Jumat, 12 September 2025

Protes Hong Kong: Seberapa parah pariwisata Hong Kong kena dampaknya?

Hong Kong adalah salah satu kota yang paling banyak dikunjungi wisatawan mancanegara, termasuk dari Indonesia, namun para pakar menyebut bisnis

Para demonstran di Hong Kong terus melanjutkan unjuk rasa, sepuluh pekan sejak demonstrasi menentang RUU ekstradisi itu dimulai.

Terkini, ribuan demonstran melakukan aksi damai di bandara internasional Hong Kong dan mengakibatkan lebih dari 100 penerbangan terpaksa dibatalkan.

Unjuk rasa berkepanjangan ini membuat Amerika Serikat memperingatkan warganya untuk "lebih berhati-hati" ketika bepergian ke sana.

Negara-negara lain, termasuk Australia, Inggris, Irlandia, Singapura, dan Jepang - juga telah mengeluarkan anjuran perjalanan atas apa yang disebut AS sebagai protes "konfrontatif" di wilayah Cina.

Ini bukan pertama kalinya bandara menjadi lokasi unjuk rasa: Pada tanggal 26 Juli, ribuan demonstran dan staf maskapai pro-demokrasi mengadakan aksi duduk di sana dengan tujuan untuk menjangkau wisatawan dan meningkatkan kesadaran akan tujuan aksi unjuk rasa.

Kemudian pada 5 Agustus, lebih dari 200 penerbangan dibatalkan di tengah demonstrasi di seluruh kota.

Hong Kong adalah salah satu kota yang paling banyak dikunjungi di dunia, tetapi para ahli mengatakan gangguan itu merusak sektor pariwisatanya.

Jadi seberapa parah unjuk rasa ini mempengaruhi pariwisata?

'Penurunan pemesanan yang signifikan'

Selama sepuluh pekan terakhir, demonstrasi anti-pemerintah sering berakhir dengan bentrokan dengan polisi - dan beberapa calon pengunjung khawatir kota itu mungkin lebih berbahaya dari sebelumnya.

Data Google Trends menunjukkan peningkatan yang ditandai untuk istilah pencarian "Hong Kong safe" sejak akhir Juli, dengan sebagian besar pencarian berasal dari Eropa dan bagian lain di Asia.

Menurut Badan Pariwisata Hong Kong, angka awal telah menunjukkan "penurunan dua digit" dalam jumlah kedatangan pengunjung pada paruh kedua Juli.

"Bisnis perjalanan telah melaporkan bahwa jumlah pemesanan ke depan pada Agustus dan September telah [juga] turun secara signifikan," kata seorang juru bicara kepada BBC.

Pemesanan penerbangan, juga mendapat pukulan.

Maskapai andalan Hong Kong Cathay Pacific menolak memberikan angka, tetapi mengatakan bahwa pihaknya "melihat dampak kerusuhan politik lokal".

A Cathay Pacific Airways Airbus 350-1000 landing at Rome Fiumicino airport.
Getty Images
Maskapai andalan Hong Kong Cathay Pacific menolak memberikan angka, tetapi mengatakan bahwa pihaknya "melihat dampak kerusuhan politik lokal".

Halaman
123
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan