Seorang Profesor Lupa Pernah Simpan Lidah Manusia dan Janin di Bawah Lantai Rumah Lama

Baughman sendiri, tidak berkesempatan untuk bereksperimen dengan lidah-lidah ini.

Lantaran, ia sudah kewalahan dengan pekerjaannya.

"Dengan semua pekerjaannya di universitas, dia jadi tidak pernah melakukan penelitian tambahan," kata Campos.

Research Gate mencatat, profesor Baughman menerbitkan hasil studinya pada 1970an dan 1980an.

Beberapa penelitiannya meliputi sel mulut, herpes oral, dan kanker mulut.

Polisi mengatakan, mantan istri Baughman, Mary, juga membenarkan kesaksian mantan suaminya itu.

Spesimen itu kini dikirim ke kantor untuk diperiksa, dari jasad siapa saja itu berasal.

Menurut kepolisian, pihak Baughman tidak tercium maksud untuk mengelabuhi polisi.

"Mereka sudah bekerjasama dari awal. Itu sebabnya kami tidak berpikir ini bagian dari tindakan kriminal, kami hanya perlu memverifikasi semuanya," terang Campos.

Baca: FAKTA Klinik Aborsi Paseban: Beda Janin Beda Harga, Pakai Vakum hingga Induksi untuk Keluarkan Janin

Baca: Pelaku Aborsi Ilegal di Jakarta Terungkap Buang Ratusan Janin di Sepiteng

Ini bukan kali pertama, sisa-sisa tubuh ditemukan di rumah di Gainesville.

Memang Kota Gainesville, merupakan kota pusat perguruan tinggi dan dipenuhi para ilmuwan.

Pada 2002 lalu, seorang Profesor Neurologi Universitas Florida, didakwa karena menyimpan jenazah manusia.

Sebelumnya, polisi menerima keluhan tentang adanya otak, kepala dan lengan manusia yang disimpan di wadah kaca untuk menyimpan makanan.

Ahli Saraf, Joseph James Warner mengatakan pada polisi bahwa dia memang melakukan pembedahan untuk penelitiannya.

Menurutnya, lebih mudah melakukannya di rumah karena dia menderita sakit di punggung.

Nahasnya, Joseph harus dipecat karena dianggap mengambil spesimen dari kampus tanpa izin.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)