Senin, 25 Agustus 2025

Virus Corona

Saat Dunia Sedang Berantas Wabah, Perusahaan Ini Bayar Orang Rp 65 Juta untuk Diinfeksi Virus Corona

Saat dunia sedang memberantas wabah, perusahaan ini justru membayar orang senilai Rp 65 juta untuk diinfeksi virus Corona.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Kolase Google/Fresh Daily
Ilustrasi - Saat dunia sedang memberantas wabah, perusahaan ini justru membayar orang senilai Rp 65 juta untuk diinfeksi virus Corona. 

Para perawat dan dokter yang terlibat harus menggunakan pakaian pelindung dan ventilator saat bekerja di laboratorium.

Namun, sebelum percobaan dimulai, Hvivo perlu mendapatkan lampu hijau dari Badan Pengawas Obat dan Produk Kesehatan Inggris.

Sebab, 35 kandidat vaksin telah terdaftar oleh WHO, tanpa nama Hvivo tercantum.

Ditambah, percobaan ini adalah bagian dari perlombaan sedunia senilai 2 miliar US dolar (sekitar Rp 28,67 triliun) untuk menemukan vaksin virus yang mematikan, terutama untuk orang tua dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang buruk.

Sebelumnya, perlombaan serupa pernah dimenangkan oleh Sanofi, perusahaan farmasi asal Perancis yang membuat vakin flu tahun 2019.

Sanofi mendapat imbalan senilai 1,6 miliar Poundsterling (sekitar Rp 29 triliun).

Oleh karena itu, Cathal Friel, Direktur Eksekutif perusahaan induk Hvivo, Open Orphan, mengatakan bahwa perusahaannya akan berada di garis depan untuk berjuang melawan wabah.

Selain Hvivo, para ilmuwan di Seattlre juga meminta sukarelawan sehat untuk berpartisipasi dalam percobaan selama 14 bulan.

Studi yang diluncurkan oleh Moderna Therapeutics tersebut akan dimulai pada akhir April 2020.

The Wall Street Journal melaporkan, para peserta tidak perlu dikarantina.

Peserta akan menerima bayaran sekitar 1.100 US dolar atau sekitar Rp 15 juta atas partisipasinya.

Ahli: Butuh Waktu 5 Hari Pada Seseorang untuk Menunjukkan Gejala Virus Corona

Tim ilmuwan dari Amerika Serikat masih menganalisis kasus virus Corona yang telah mewabah di China dan lebih dari 100 negara lainnya di dunia.

Analisis dilakukan untuk memahami lebih lanjut tentang penyakit asal Wuhan tersebut.

Dilansir BBC.com, para ilmuwan mengkonfirmasi, dibutuhkan rata-rata lima hari bagi seseorang untuk mengalami gejala virus Corona.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan