Sabtu, 30 Agustus 2025

Virus Corona

PM Inggris Boris Johnson Dirawat di RS Setelah Jalani 10 Hari Isolasi Mandiri karena Covid-19

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami demam tinggi, Minggu (5/4/2020) malam.

Tolga AKMEN / AFP
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson meninggalkan Downing Street nomor 10 di London pusat pada 18 Maret 2020, dalam perjalanan ke House of Commons untuk menghadiri Pertanyaan Perdana Menteri (PMQ) Parlemen Inggris 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami demam tinggi, Minggu (5/4/2020) malam.

Dikutip dari Reuters, Senin (6/4/2020), setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau covid-19 pada Jumat (27/3/2020) lalu, Boris Johnson menjalani isolasi mandiri selama 10 hari di kediamannya.

"Atas saran dokternya, perdana menteri malam ini telah dirawat di rumah sakit untuk dites," kata kantor Downing Street dalam sebuah pernyataan.

Baca: Ditipu Ayah Kandungnya Sendiri, Rachel Vennya Mengaku Sudah Ditinggalkan Ayahnya Sejak Usia 3 Tahun

Selama 10 hari menjalankan isolasi mandiri, perdana menteri berusia 55 tahun itu masih mengalami gejala-gejala persisten virus corona.

Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth.
Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu.
Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth. Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu. (Kolase Tribunnews IG Royal Family)

Meski tengah sakit, Johnson masih bertanggung jawab atas pemerintah.

Berita rawat inap Johnson datang setelah satu jam Ratu Elizabeth mengumumkan seruan tegas kepada publik Inggris untuk bersama-sama mengatasi covid-19.

Baca: Kesal Sang Suami Sibuk Main HP, Paula Verhoeven Lakban Wajah Baim Wong : Aku Enggak Becanda

Boris Johnson diketahui menjadi pemimpin pertama dunia yang terinfeksi virus corona.

Tercatat dari data persebaran Covid-19, yang dikeluarkan www.worldometers.info/coronavirus/ pukul 09.30 WIB, Inggris memiliki 44.093 kasus positif, dengan kasus kematian menyentuh angka 4.313, serta 135 orang dinyatakan sembuh.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan