Catat Sejarah, Uni Emirat Arab Luncurkan Misi 'Hope' ke Mars dengan Roket Jepang
Hope meluncur dari Pusat Antariksa Tanegashima, Jepang di atas roket Mitshubishi Heavy Industries H-IIA pada Minggu (19/7/2020) pukul 17:58 EDT.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Tiara Shelavie
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Hope dilengkapi dengan tiga instrumen berbeda.
Misi Hope dilengkapi dengan, sebuah imager dan dua spektrometer.
Pertama, Hope akan memberikan gambar detail dari permukaan planet.
Sementara ketiganya akan mengumpulkan data yang memungkinkan para ilmuwan melacak bahan apa yang berada di atmosfer Mars.
Baca: Ibarat Alien Sungguhan, NASA Ingin Pajang Jersey Lionel Messi di Museum Bersejarah
Perjalanan 500 Juta Kilometer
Sekarang, pesawat ruang angkasa seukuran SUV tengah dalam perjalanan.
Hope masih memiliki perjalanan panjang ke depannya, sekira 300 juta mil (500 juta kilometer).
Pesawat ruang angkasa itu akan menghabiskan tujuh bulan trekking melalui ruang yang dalam, sebelum berputar ke orbit di sekitar Planet Merah.
Dari titik itu, Hope akan menghabiskan satu tahun penuh Mars, atau hampir dua tahun Bumi, mengorbit dan mempelajari atmosfernya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)