Pentagon Akan Luncurkan Satuan Tugas untuk Selidiki Penampakan UFO
Pentagon sedang membentuk satuan tugas baru untuk menyelidiki UFO yang telah diamati oleh pesawat militer AS pada 26 Maret 2014 lalu.
Penulis:
Citra Agusta Putri Anastasia
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pentagon sedang membentuk satuan tugas baru untuk menyelidiki UFO yang telah diamati oleh pesawat militer AS pada 26 Maret 2014 lalu.
Wakil Menteri Pertahanan AS, David Norquist, disebut akan membantu mengawasi tugas tersebut.
Menurut pejabat pertahanan, satuan tugas diharapkan akan diresmikan dalam beberapa hari mendatang.
Dilansir CNN, pembentukan satuan tugas tersebut merupakan kelanjutan upaya yang dipimpin oleh Angkatan Laut AS.
Anggota Kongres dan pejabat Pentagon telah lama menyatakan keprihatinan tentang kemunculan pesawat tak dikenal yang terbang di atas pangkalan militer AS itu.
Kehadiran UFO menimbulkan risiko bagi jet militer.
Tidak ada konsensus tentang asal usulnya.
Namun, alih-alih dianggap sebagai makhluk luar angkasa, beberapa orang percaya, objek tersebut adalah drone yang mungkin dioperasikan oleh musuh AS yang berusaha mengumpulkan informasi.
Baca: Pentagon Setuju Penjualan Pesawat Hawkeye Surveillance Senilai 2 Miliar Dolar AS ke Prancis
Baca: Kawasan Laut China Selatan Memanas, Pentagon Kerahkan Dua Kapal Induk Saat China Latihan Militer
Komite Intelijen Senat buka suara pada Juni 2020 lalu, setelah Pentagon merilis tiga video pendek yang menunjukkan pesawat AS bertemu UFO.
Komite mengatakan agar Pentagon dan komunitas intelijen memberikan analisis publik tentang pertemuan tersebut.
"Ada sesuatu yang terbang di atas pangkalan militer kamu dan tempat-tempat di mana kamu melakukan latihan militer, dan kami tidak tahu apa itu dan itu bukan milik kami."
"Jadi itu pertanyaan yang sah untuk dipertanyakan," kata ketua komite, Marco Rubio, kepada stasiun berita Miami lokal, WFOR-TV, Juli 2020 silam.
Rubio menambahkan, ia justru lebih mengkhawatirkan adanya mata-mata daripada makhluk luar angkasa.
"Terus terang, jika itu adalah sesuatu dari luar planet ini, itu mungkin lebih baik daripada fakta bahwa kita telah diintai oleh China atau Rusia, atau musuh lainnya," imbuhnya.

Sebelumnya, sebuah video yang dirilis oleh Pentagon menunjukkan objek terbang tak dikenal.