Senin, 8 September 2025

Demo Anti Pemerintah Thailand: Puluhan Ribu Pengunjuk Rasa di Bangkok Tolak Keadaan Darurat

Pengunjuk rasa anti pemerintah Thailand di pusat kota Bangkok menyuarakan penolakan atas penetapan keadaan darurat yang diberlakukan pada Kamis.

Wason Wanichakorn /AP Photo
Seorang aktivis pro-demokrasi memberikan penghormatan dengan tiga jari, yang dipandang sebagai simbol perlawanan, di taman Sanam Luang di Bangkok. 

Banyak demonstran yang mengacungkan tiga jari, yang merupakan simbol gerekan prodemokrasi di Thailand.

"Orang-orang yang datang mengetahui bahwa ada larangan pertemuan publik yang terdiri dari lima orang atau lebih," kata juru bicara polisi Kissana Phathanacharoen.

“Kami akan mengambil langkah demi langkah," terangnya.

Baca juga: PP PBSI Ogah Kirim Pebulutangkis ke Denmark Mending Tampil di Thailand Open saja

Pengunjuk rasa pro-demokrasi melakukan penghormatan tiga jari di Sanam Luang di sebelah Grand Palace di Bangkok pada tanggal 20 September 2020
Pengunjuk rasa pro-demokrasi melakukan penghormatan tiga jari di Sanam Luang di sebelah Grand Palace di Bangkok pada tanggal 20 September 2020 (Vivek Prakash / AFP)

Tuntutan utama para pengunjuk rasa:

1. Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha mundur

2. Parlemen dibubarkan dan pemilu baru digelar

3. Konstitusi yang dirancang oleh militer, untuk ditulis ulang

4. Soal intimidasi para pembangkang

5. Reformasi monarki

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan