Jumat, 22 Agustus 2025

Virus Corona

Pfizer Timbulkan Efek Samping, Apakah AS Akan Pakai Vaksin Ini?

Kanada telah menjadi negara ketiga yang menyetujui vaksin virus corona (Covid-19) yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi asal Amerika Serikat

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
DW
Perusahaan farmasi Pfizer dan BioNTech mengklaim kandidat vaksin covid 19 yang mereka uji 90 persen efektif bisa melawan virus corona. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Kanada telah menjadi negara ketiga yang menyetujui vaksin virus corona (Covid-19) yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi asal Amerika Serikat Pfizer dan perusahaan bioteknologi Jerman BioNTech.

Negara itu menyusul dua negara lainnya yakni Inggris dan Bahrain yang terlebih dahulu memberikan persetujuan.

Baca juga: Vaksin Pfizer Disuntikan ke Warganya, Menlu Inggris : Secercah Cahaya Melawan Covid-19

Baca juga: Orang Punya Riwayat Reaksi Alergi Signifikan Disarankan Tidak Gunakan Vaksin Pfizer

Dikutip dari laman Russia Today, Kamis (10/12/2020), regulator kesehatan Inggris telah mengeluarkan peringatan terkait dampak alergi yang bisa ditimbulkan dari penggunaan vaksin ini.

Peringatan dari Medicines & Healthcare Products Regulatory Agency (MHRA) itu muncul setelah dua petugas medis Inggris mengalami reaksi alergi yang cukup signifikan usai mendapatkan vaksinasi.

Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS saat ini sedang merencanakan pertemuan untuk memutuskan apakah mereka akan merekomendasikan persetujuan vaksin ini untuk diedarkan di negara itu.

Sedangkan pemerintah AS belum memberikan keputusan apakah negara itu akan mewajibkan semua warganya untuk mendapatkan vaksinasi.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan