Jumat, 5 September 2025

Jack Ma Hilang

Jack Ma Disebut Tidak Hilang, CNBC Ungkap Pendiri Alibaba Ini Mungkin Berada di Huangzhou

Seorang jurnalis CNBC mengatakan Jack Ma tidak hilang, tapi 'sangat mungkin' berada di Huangzhou.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Bloomberg
Seorang jurnalis CNBC mengatakan Jack Ma tidak hilang, tapi 'sangat mungkin' berada di Huangzhou. 

"Dia mungkin tidak muncul, tapi dia tidak hilang," kata Faber di CNBC.

"Dia belum ditangkap, belum diambil, ini bukan situasi Ketua Wu," imbuh Faber mengacu pada Ketua Anbang Insurance yang dijatuhi hukuman 18 tahun penjara pada 2018.

Jack Ma
Jack Ma (Kolase TribunStyle.com)

Reuters sebelumnya melaporkan Ma bisa saja diarahkan ke 'lay low' karena tindakan keras regulasi China, menurut Duncan Clark, ketua perusahaan teknologi BDA China yang berbasis di China.

Faber mengatakan Ma 'sangat mungkin' berada di Hangzhou, tempat kantor pusat Alibaba berada.

Ant Group milik Ma siap meningkatkan jumlah yang besar dalam IPO pencatatan ganda pada 5 November.

Tetapi pada 24 Oktober, Ma secara terbuka menolak sistem regulasi keuangan China.

Setelah itu muncul laporan bahwa Presiden Xi Jinping secara pribadi menginstruksikan regulator untuk mendalami perusahaan Ant Group setelah komentar Jack Ma.

Ma dilaporkan menawarkan untuk memberikan sebagian Ant Group kepada pemerintah China pada 2 November dalam upaya menenangkan setelah komentarnya.

"Anda dapat mengambil platform mana pun yang dimiliki Ant, selama negara membutuhkannya," kata Ma kepada regulator, menurut Wall Street Journal.

Namun tawaran itu gagal dan pemerintah meminta Ant Group merombak bisnis keuangannya dan kembali ke asal pembayaran.

Baca juga: Daftar Pebisnis China yang Hilang, Selain Jack Ma, setelah Kritik Kebijakan Pemerintah

Baca juga: Profil Jack Ma, Miliarder sekaligus Pendiri Alibaba yang Kini Dikabarkan Hilang Setelah Beri Kritik

China juga sedang melakukan investigasi antitrust ke Alibaba.

Bukan Satu-satunya Pengusaha China yang Hilang

Dilaporkan Bussiness Insider, Jack Ma bukan satu-satunya pengusaha China yang tiba-tiba hilang pasca melontarkan kritik pada pemerintah.

Manajer aset Xiao Jianhua, misalnya, diculik dari sebuah hotel di Hong Kong pada tahun 2017 dan ditahan di China.

Ini terjadi setelah regulator menuduh dirinya dan orang lain mencuri investor dari pasar saham negara.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan