Rabu, 27 Agustus 2025

Virus Corona

90 Persen Kasus Baru Covid-19 di Uni Eropa akan Didominasi Varian Delta

Badan Pengendalian Penyakit memperkirakan Covid-19 varian Delta yang sangat menular akan mendominasi 90 persen kasus baru virus corona di Uni Eropa.

Oli SCARFF / AFP
Seorang pejalan kaki berjalan melewati papan informasi elektronik yang menampilkan informasi Covid-19 terkait dengan 'variant of concern' di area tersebut, di Blackburn, barat laut Inggris pada 16 Juni 2021. 

"Kabar baiknya adalah bahwa setelah menerima dua dosis dari salah satu vaksin yang tersedia saat ini memberikan perlindungan tinggi," tambahnya.

Di Inggris, rawat inap dan jumlah pasien menggunakan ventilator mekanik telah meningkat dalam beberapa minggu terakhir. Ada 250 orang yang membutuhkan bantuan pernapasan oksogen pada 22 Juni, lebih dari dua kali lipat jumlahnya dari sebulan sebelumnya, data Layanan Kesehatan Nasional menunjukkan.

ECDC juga mendesak negara-negara untuk berhati-hati tentang rencana pelonggaran pembatasan yang bertujuan membatasi penyebaran, terutama selama bulan-bulan musim panas.

Setiap relaksasi "dapat menyebabkan peningkatan kasus harian yang cepat dan signifikan di semua kelompok usia.”

Peningkatan ini pada gilirannya dapat menyebabkan kenaikan "rawat inap, dan kematian, berpotensi mencapai tingkat yang sama pada musim gugur 2020, jika tidak ada ukuran tambahan yang diambil," katanya.

Sejak pertama kali ditemukan di India pada akhir tahun lalu, varian Delta telah dilaporkan di 85 negara menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Pada pertengahan Juni, munculnya varian Delta di Inggris mendorong Perdana Menteri Boris Johnson untuk menunda pelonggaran aturan pembatasan virus yang direncanakan di Inggris.

Portugal juga baru-baru ini melihat peningkatan kasus dan pada hari Selasa melaporkan bahwa lebih dari setengah kasus baru di Lisbon berasal dari varian Delta. (AFP/Channel News Asia). 

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan