Sabtu, 13 September 2025

Rusia serbu Ukraina: AS ungkap Moskow minta bantuan senjata dan ekonomi China, jurnalis Amerika ditembak mati di luar Kyiv

China sejauh ini berusaha untuk menggambarkan dirinya sebagai pihak netral dalam konflik Rusia-Ukraina dan tidak mengutuk invasi tersebut.

Pertempuran di pinggiran kota juga masih berlangsung.

Dia mewanti-wanti Rusia harus siap menghadapi korban dalam jumlah besar seiring dengan laju mereka ke Kyiv.

"Kota ini besar dengan penduduk dua juta orang. Jika Rusia ingin masuk, mereka bakal bertempur dengan susah payah. Ini bakal menjadi Stalingrad bagi mereka jika mereka ingin membuatnya seperti itu," ujarnya merujuk pertempuran Perang Dunia II yang menewaskan 1,1 juta tentara Soviet serta 800.000 tentara Nazi Jerman dan Romania.

Pertempuran Stalingrad pada 1943 adalah titik balik yang menghentikan laju Nazi dalam menguasai Rusia.

"Tidak ada yang mau menyerah—Saya bisa jamin itu," tegasnya.

Gambar satelit menunjukkan bahwa konvoi pasukan Rusia perlahan-lahan maju menuju ibu kota Ukraina, Kyiv.

Citra satelit atas konvoi militer besar Rusia di dekat Kyiv menunjukkan bahwa mereka telah "sebagian besar tersebar dan dipindahkan", kata Maxar Technologies.

Meski demikian, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, memutuskan tidak akan mengirim pasukan ke Ukraina.

"Saya ingin ini menjadi jelas: Kami akan mempertahankan setiap inci teritori NATO dengan paduan kekuatan penuh NATO. Namun kami tidak akan bertempur dalam peperangan melawan Rusia di Ukraina.

"Konfrontasi langsung antara NATO dan Rusia adalah Perang Dunia III," sebut Biden melalui Twitter.

Pernyataan tersebut dia kemukakan setelah pejabat senior pertahanan AS mengatakan konvoi pasukan Rusia telah bergerak lima kilometer lebih dekat ke Kyiv dalam 24 jam terakhir.

Perusahaan AS yang mengambil foto dalam 24 jam terakhir itu mengatakan elemen-elemen konvoi tersebut terakhir terlihat di dekat Bandara Antonov, barat laut Kyiv, kini telah pindah ke posisi di kota-kota sekitarnya.

Bagian-bagian lainnya terlihat lebih jauh ke utara, dan pasukan artileri dilaporkan dalam posisi menembak.

Konvoi itu sebelumnya terlihat terhenti tidak jauh dari ibu kota, di mana para pejabat AS mengatakan mereka menjadi sasaran pasukan Ukraina dengan rudal anti-tank.

Halaman
1234
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan