Konflik Rusia Vs Ukraina
Eks Kepala MI6 Inggris Prediksi Putin Bakal Lengser pada 2023 dan Dirawat di Sanatorium
Eks kepala intelijen Inggris memprediksi Presiden Rusia, Vladimir Putin akan berhenti berkuasa pada tahun depan karena masalah kesehatan.
Ia menambahkan, Putin selalu ditemani tim dokter dan menerima sejumlah perawatan.
"Ada peningkatan kekacauan di Kremlin dan kekacauan, pada kenyataannya, tidak ada kepemimpinan politik yang jelas datang dari Putin, yang semakin sakit," katanya.
Jauh sebelumnya, Putin sempat diisukan menderita penyakit Parkinson.
Video yang viral menunjukkan pemimpin Rusia itu mencengkeram meja selama pertemuan dengan Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu.

Baca juga: Rusia Larang 963 Orang Amerika Masuk Negaranya, Ada Biden hingga Mark Zuckerberg, Donald Trump Boleh
Baca juga: Pengakuan Tentara Rusia yang Terpaksa Ikuti Perintah Putin: Saya Tidak Ingin Jadi Bagian dari Perang
Ini memicu berbagai spekulasi tentang kondisi sebenarnya presiden berusia 69 tahun tersebut.
Keadaan kesehatan Putin tidak dapat dikonfirmasi.
Selain Parkinson, ia sempat dikabarkan menderita demensia hingga kanker darah.
Dearlove juga mengatakan tidak ada rencana suksesi dalam kepemimpinan Rusia.
Namun jika Putin benar-benar harus dirawat, kata dia, orang yang paling mungkin untuk maju adalah Nikolai Patrushev, sekretaris Dewan Keamanan Rusia.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)