WHO Konfirmasi 131 Kasus Monkeypox atau Cacar Monyet di 19 Negara
WHO menyebut terdapat total 131 kasus terkonfirmasi monkeypox atau cacar monyet yang tersebar di 19 negara.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Terdapat total 131 kasus terkonfirmasi monkeypox atau cacar monyet di 19 negara, ujar Badan Kesehatan Dunia (WHO) seperti dikutip Sky News, Selasa (24/5/2022).
Selain 131 kasus yang dikonfirmasi, ada 106 kasus lain yang diduga merupakan cacar monyet.
Meski tidak biasa, wabah ini masih dapat dikendalikan, tambah WHO.
WHO menyebut akan mengadakan lebih banyak pertemuan untuk mendukung negara-negara anggota dengan memberikan saran tentang cara mengatasi infeksi.
Pada hari Jumat lalu, 80 kasus cacar monyet telah dikonfirmasi dan 50 kasus tambahan lainnya sedang diselidiki di 11 negara.
Selasa (24/5/2022), Slovenia melaporkan kasus pertamanya.
Baca juga: 131 Kasus Cacar Monyet Dikonfirmasi di Luar Afrika, WHO: Tidak Mungkin Kasus Itu Bermutasi
Baca juga: Kemenkes: Cacar Monyet Dapat Sembuh Sendiri, Gejalanya Diawali dengan Demam Tinggi

Pasien adalah seorang pelancong yang baru kembali dari Kepulauan Canary di Spanyol, televisi N1 Slovenia melaporkan.
Pria itu dilaporkan tidak dirawat di rumah sakit karena penyakitnya termasuk dalam kategori terinfeksi virus versi ringan.
Sebelumnya, para ahli memperingatkan ada risiko virus langka yang dapat ditularkan dari manusia ke hewan peliharaan dan kemudian satwa liar, dan itu mungkin menjadi endemik di Eropa.
Sementara itu, terjadi peningkatan kasus di Inggris, dengan 36 kasus telah terdeteksi, sehingga total menjadi 56 kasus.
Monkeypox menyebar di Inggris melalui transmisi komunitas.
Infeksi baru terdeteksi setiap hari, ujar seorang dokter senior.
Baca juga: Legislator PKS Minta Pemerintah Antisipasi Penyebaran Cacar Monyet