Mantan PM Jepang Shinzo Abe Ditembak
Surat Pembunuh Mantan PM Jepang Ditemukan Polisi Berisi Kebenciannya Kepada Gereja dan Kematian Abe
Surat rencana pembunuhan kepada mantan PM Jepang Shinzo Abe terungkap ditemukan polisi Jepang baru-baru ini yang dikirim pembunuhnya Tetsuya Yamagami
Editor:
Johnson Simanjuntak
Jaringan Pengacara Nasional untuk Hukum Dagang Inspirasional, Hiroshi Watanabe mengungkapkan baru-baru ini, "Harga Gereja Unifikasi adalah 30 juta yen untuk orang percaya. Dan bukan satu untuk setiap orang percaya, tetapi empat atau lima buku untuk setiap orang percaya. Dengan demikian dapat terjual sebanyak lima buku yang berarti harganya 150 juta yen."
Ketika Anda membuka kitab suci, ada juga sesuatu yang tampaknya menjadi tanda tangan Tuan Sun Myung Moon dengan tanggal yang tertulis di atasnya, tambah Watanabe lagi Senin (17/7/2022).
Yamagami dalam suratnya kepada Yonemoto juga menuliskan:
"Beberapa tahun yang lalu, pemimpin gerea Unifikasi Hak Ja Han Moon datang ke Aichi. Saat itu, saya membawa bom molotov. Hanya anggota gereja yang bisa masuk ke venue, jadi saya tidak bisa berbuat apa-apa akhirnya."
Twitter 28 Agustus 2020 dari Yamagami menuliskan, "Saya tidak berpikir cara pemerintahan Abe selalu benar, tetapi jika saya tidak dapat mengevaluasi apa yang benar sebagai hasilnya, itu hilang. Untuk menyangkal metode politik manusia Shinzo Abe sebenarnya tidak ada perlu menyangkal hasilnya."
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif . Tak lupa cash in back Rp.10 juta bagi murid Pandan College. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.