Jumat, 3 Oktober 2025

Cerita Jemaah Muslim di Masjid Al Aqsa Sedang Jalani Itikaf Saat Bentrokan dengan Pasukan Israel

Situasi di Kota Yerusalem masih tegang pascabentrokan oleh pasukan Israel dengan jemaah Muslim Palestina yang berada di Masjid Al Aqsa.

Editor: Daryono
AHMAD GHARABLI/AFP
Warga Palestina meneriakkan slogan-slogan kepada pasukan keamanan Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, pada 5 April 2023. Bentrokan meletus di dalam masjid Al-Aqsa di Yerusalem awal 5 April 2023 saat polisi Israel mengatakan bahwa mereka telah masuk untuk mengusir "agitator" , sebuah langkah yang dikecam sebagai "kejahatan yang belum pernah terjadi sebelumnya" oleh gerakan Islam Palestina Hamas. Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, meminta warga Palestina di Tepi Barat "untuk pergi secara massal ke masjid Al-Aqsa untuk mempertahankannya". 

Dalam sebuah pernyataan yang dibuat setelah penggerebekan, polisi Israel mengklaim bahwa mereka telah "dipaksa" untuk memasuki kompleks tersebut.

Dikatakan "penghasut bertopeng" bersenjatakan kembang api, tongkat, dan batu mengunci diri di dalam masjid.

“Ketika polisi masuk, mereka dilempari batu dan kembang api ditembakkan dari dalam masjid oleh sekelompok besar agitator,” kata pernyataan itu.

Baca juga: Polisi Israel Bentrok dengan Jemaah di Masjid Al Aqsa, Ratusan Orang Ditangkap

“Polisi selalu menyerang dengan brutal untuk mencegah orang tinggal di masjid,” kata Maragha.

"Keesokan harinya, aman bagi para pemukim untuk melakukan serangan ke dalam kompleks tanpa ada yang menghalangi mereka."

Penggerebekan berlanjut hingga pagi hari.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved