Jumat, 22 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Jelang 1 Bulan Agresi Israel ke Gaza: Gelombang Dukungan untuk Palestina, 9.770 Warga Sipil Tewas

Jelang satu bulan agresi Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober jumlah korban tewas sebanyak 9.770, termasuk 4.800 anak-anak dan 2.550 perempuan.

Editor: Wahyu Aji
DAWOOD NEMER / AFP
Seorang warga Palestina memegang jenazah seorang anak yang terbungkus kain kafan sementara orang lain bereaksi di sampingnya, di luar rumah sakit setelah pemboman Israel di pinggiran timur Kota Gaza, Shujaiya pada 4 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas. 

"Israel meningkatkan kekejian mereka selama 24 jam terakhir, bersamaan dengan kunjungan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken ke wilayah ini," ujarnya.

Marouf menegaskan, "Pendudukan mencoba menghilangkan segala aspek kehidupan di utara Jalur Gaza dan Kota Gaza, dengan kejahatan dan pembantaian."

Marouf memperingatkan akan "niat sengaja pendudukan untuk menyerang lebih banyak rumah sakit," dan meminta "intervensi segera untuk memasok bahan bakar ke rumah sakit demi menyelamatkan nyawa."

Jet tempur Israel meningkatkan serangan mereka di berbagai wilayah di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, menargetkan rumah sakit dan sekolah yang menjadi tempat perlindungan ribuan warga yang terlantar, yang mengakibatkan puluhan kematian dan luka-luka.

Sebelumnya pada Sabtu, Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengumumkan 15 warga Palestina terbunuh dan lebih dari 70 orang terluka akibat serangan Israel yang menargetkan Sekolah Al-Fakhoura, yang terafiliasi dengan UNRWA, di kamp pengungsi Jabalia di utara Jalur Gaza.

Penduduk Gaza menderita situasi kemanusiaan dan kesehatan yang sangat buruk, karena sekitar 1,4 juta orang dari total 2,3 juta telah terpaksa mengungsi dari rumah mereka.

Israel terus menolak pasokan bahan bakar, menjadikan banyak rumah sakit tidak dapat beroperasi. Menurut PBB dan Palang Merah, jumlah bantuan kemanusiaan yang diperbolehkan masuk ke Jalur Gaza sangat terbatas, yang telah hampir sepenuhnya dikepung selama hampir 30 hari. (*)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan