Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Gencatan Senjata Israel-Hamas Hari ke-7: 8 Sandera Dibebaskan, Ditukar 30 Tahanan Palestina

Di hari ketujuh gencatan senjata, 8 sandera Israel dibebaskan sementara dari pihak Israel, 30 tahanan Palestina dibebaskan.

AFP
Sebuah kendaraan bus Palang Merah yang membawa sandera Israel tiba di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 30 November 2023. 

Pertempuran terbaru dimulai pada 7 Oktober ketika militan Hamas menerobos perbatasan militer Gaza ke Israel, menewaskan 1.200 orang dan menculik sekitar 240 orang, menurut pihak berwenang Israel.

Aktivis yang baru dibebaskan, Ahed Tamimi (kanan) berjalan bersama ibunya dalam upacara penyambutan setelah pembebasan tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel dengan imbalan sandera Israel yang ditahan di Gaza oleh Hamas sejak serangan 7 Oktober, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki.
Aktivis yang baru dibebaskan, Ahed Tamimi (kanan) berjalan bersama ibunya dalam upacara penyambutan setelah pembebasan tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel dengan imbalan sandera Israel yang ditahan di Gaza oleh Hamas sejak serangan 7 Oktober, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki. (JAAFAR ASHTIYEH / AFP)

Baca juga: Perdana Menteri Spanyol Meragukan Israel Patuhi Hukum Internasional, Saatnya Akui Negara Palestina

Sebagai tanggapan, Israel menyatakan perang terhadap Hamas dan melancarkan serangan udara dan darat yang menewaskan lebih dari 15.000 orang di Gaza, sebagian besar warga sipil.

Perjanjian gencatan senjata dimungkinkan untuk diperpanjang jika Hamas dapat terus membebaskan 10 sandera per hari, namun kedua belah pihak telah memperingatkan bahwa mereka siap untuk kembali berperang.

Berikut rangkuman jumlah tawanan yang dibebaskan hari-hari sebelumnya.

Hari Pertama, Jumat (24/11/2023)

- Hamas membebaskan 13 sandera Israel, ditambah 10 warga negara Thailand dan 1 warga negara Filipina

- Israel membebaskan 39 tahanan Palestina

Hari Kedua, Sabtu (25/11/2023)

- Hamas membebaskan 13 sandera Israel, ditambah 4 warga Thailand

- Israel membebaskan 39 tahanan Palestina

Hari Ketiga, Minggu (26/11/2023)

Orang-orang memberi isyarat dari bus Palang Merah yang membawa tahanan Palestina yang dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza, di Ramallah, di Tepi Barat yang diduduki, pada 26 November 2023. Layanan penjara Israel mengatakan 39 tahanan Palestina dibebaskan pada tanggal 26 November 2023 berdasarkan ketentuan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza. Pengumuman itu muncul setelah 13 sandera Israel dibebaskan di wilayah Palestina berdasarkan kesepakatan tersebut, bersama dengan tiga warga Thailand dan seorang warga negara ganda Rusia-Israel.
Orang-orang memberi isyarat dari bus Palang Merah yang membawa tahanan Palestina yang dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza, di Ramallah, di Tepi Barat yang diduduki, pada 26 November 2023. (FADEL SENNA / AFP)

Baca juga: Hamas akan Bebaskan 23 Sandera Warga Thailand dari Gaza Tanpa Syarat

- Hamas membebaskan 13 sandera Israel, ditambah 3 warga negara Thailand dan satu orang Rusia-Israel

- Israel membebaskan 39 tahanan Palestina

Hari Keempat, Senin (27/11/2023)

- Hamas membebaskan 11 sandera Israel

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved