Senin, 15 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Di Balik Gusarnya Macron Terhadap Putin di Ukraina, Ternyata Ada Kekalahan di Afrika

Prancis mulai jor-joran membantu Ukraina dalam mengadakan persenjataan dan tentara untuk mengusir Rusia.

Editor: Hendra Gunawan
Ludovic MARIN / AFP
Presiden Prancis Emmanuel Macron 

Menurut Gajic, Paris telah menjadi “peserta aktif” dalam konflik Ukraina sejak tahun 2022, ketika Paris mengirim “sejumlah besar kendaraan” ke Kiev serta howitzer self-propelled Caesar, yang banyak di antaranya telah hancur dalam pertempuran tersebut.

Prancis juga berjanji untuk menyediakan lebih banyak senjata dan amunisi kepada Ukraina, meskipun produksi tahunan peluru artileri 155 mm – sekitar 20.000 – hanya akan bertahan seminggu di medan perang, Gajic menambahkan.

Pengaruh di Afrika

Pada akhir 2023 lalu,  tentara Perancis terpaksa mundur dari Niger, Mali dan Burkina Faso,

Mereka mundur karena kalah perang dari para pemberontak setempat yang diiayai oleh Rusia,

Meskis secara politis Prancis tidak berpengaruh, demikian diberitakan africanews.com,  Perancis masih memiliki perngaruh dalam perekonomian.

Namun pengaruh tersebut lambat laun mulai menipis. Sementara Afrika semakin ekspansif, selain membantu secara militer, Vladimir putin juga terus menggelontorkan dana ke Afrika.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan