Kamis, 25 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Kapal Tanker Pengangkut Minyak Milik Inggris Pollux Rusak Dihantam Rudal di Laut Merah

Yaman mengatakan telah menargetkan kapal tanker minyak Inggris di Laut Merah dengan serangan rudal langsung.

Penulis: Muhammad Barir
Tangkapan layar Twitter/@yemen_sameer
HANCURKAN KAPAL- Yaman melancarkan serangan baru terhadap kapal dagang AS dan Inggris. Kapal Komersial AS Star Nasia dan Kapal Komersial Inggris Morning Tide Dirudal Yaman di Laut Merah 

“ASlah yang mendorong, mendukung, dan mendukung terorisme global dengan mendukung Israel, datang ke pantai kami, dan merambah wilayah kami, sedangkan kami tidak mengunjungi pantai dan pesisirnya,” ujarnya di X.

“Meskipun AS mungkin sudah terbiasa dengan ketundukan sejumlah rezim terhadap kebijakan arogan dan teroris mereka, hal ini tidak akan terjadi di Yaman,” tambahnya.

“Yaman akan terus mendukung Gaza dengan segala cara yang ada, dan akan terus mencegah kapal-kapal Israel atau mereka yang menuju pelabuhan Palestina yang diduduki sampai agresi Israel berhenti dan pengepungan terhadap Gaza dicabut.”


Yaman: AS Bakal Menyesali Keputusan Menjadikan Ansarallah Sebagai Organisasi Teroris

Wakil Menteri Luar Negeri di pemerintahan Yaman yang dipimpin Ansarallah di Sanaa, Hussein al-Ezzi, mengatakan pada 16 Februari bahwa AS telah memilih eskalasi dan akan segera menyesalinya.

Amerika Serikat kata Hussein al-Ezzi akan segera menyesali memasukkan Ansarallah Sebagai Organisasi Teroris.

Keputusan AS untuk menetapkan Ansarallah sebagai kelompok teror mulai berlaku pada hari Jumat, satu hari setelah serangan baru Yaman terhadap kapal Inggris.

“Amerika telah memilih jalur eskalasi dan akan segera merasakan besarnya kesulitan yang dihadapinya,” kata Ezzi melalui akunnya di X.

"Amerika telah memilih jalur eskalasi dan akan segera merasakan besarnya kesulitan yang ada. Selamat merayakan hari Jumat yang penuh berkah dengan kemenangan besar Yaman" tulisnya di akun X.

Komentarnya muncul hanya beberapa jam setelah keputusan AS baru-baru ini yang menetapkan gerakan perlawanan Ansarallah sebagai organisasi teroris mulai berlaku.

Pada 17 Januari, Washington mengumumkan rencana untuk menetapkan kembali Ansarallah sebagai kelompok teroris, efektif 30 hari setelah pengumuman tersebut.

Postingan Ezzi juga muncul sehari setelah Angkatan Bersenjata Yaman, yang secara militer bersekutu dengan Ansarallah, mengumumkan serangan baru terhadap kapal Inggris di Teluk Aden.

“Angkatan laut Angkatan Bersenjata Yaman melakukan operasi militer yang menargetkan kapal Inggris, ‘LYCAVITOS’, ketika kapal itu sedang berlayar di Teluk Aden. Penargetan dilakukan dengan rudal angkatan laut yang langsung menghantam kapal, Alhamdulillah,” kata juru bicara militer Yaman Yahya al-Saree pada 15 Januari.

Setelah perang di Gaza dimulai, tentara Yaman memulai operasi militer yang menargetkan kapal-kapal milik Israel atau yang terkait di Laut Merah, serta kapal-kapal yang menuju pelabuhan Israel.

Tindakan ini diambil untuk mendukung Palestina dan perlawanan di Gaza.

Sanaa telah berjanji untuk melanjutkan operasi ini sampai perang dan pengepungan di Gaza berakhir dan sampai bantuan yang cukup sampai ke Palestina.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan