Senin, 8 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Gertak Hizbullah Lebanon, Israel Rajin Latihan Perang di Front Utara

Israel rajin mengikuti latihan perang melawan Hizbullah Lebanon di front utara setelah Hizbullah melancarkan serangan bertubi-tubi.

X
Tentara Israel menyelesaikan dua latihan untuk Brigade ke-4 dan Brigade ke-226 di utara, menurut laporan juru bicara Israel, Avichai Adraee, di media sosial “X” pada Kamis (13/6/2024). 

Hizbullah berjanji hanya akan berhenti menyerang Israel jika Israel menghentikan agresinya di Jalur Gaza.

Sementara Israel menolak untuk mundur dari Jalur Gaza sebelum berhasil mewujudkan ambisinya untuk menghancurkan Hamas.

Jumlah Korban

Saat Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 37.323 jiwa dan 85.037 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Kamis (13/6/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, seperti dilaporkan Anadolu.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023).

Israel memperkirakan kurang lebih ada 120 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Sementara itu, lebih dari 8.000 warga Palestina yang masih berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan The Guardian pada Desember 2023 lalu.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan