Jumat, 15 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Sosok Fuad Shukr, Panglima Hizbullah yang Tewas dalam Serangan Israel, Kepalanya Dihargai Rp81 M

Amerika Serikat menyebut Muhsin Shukr berperan penting dalam pengeboman barak Angkatan Laut AS di Beirut tahun 1983.

|
ANWAR AMRO / AFP
Warga Lebanon berkumpul di lokasi serangan Israel di Beirut, Selasa, (30/7/2024). Serangan itu menargetkan panglima Hizbullah bernama Muhsin Shukr. 

Shukr juga disebut berperan penting dalam operasi militer Hizbullah di Suriah.

Di sana Hizbullah mengerahkan para pejuangnya untuk mendukung Presiden Bashar Al Asaad pada awal perang saudara Suriah.

Serangan Israel

Serangan Israel itu dilaporkan menewaskan satu warga sipil perempuan. Adapun jumlah korban luka mencapai puluhan.

"Enam puluh empat warga sipil terluka, lima di antaranya dalam kondisi kritis, sementara lainnya menderita luka ringan. Sebagian besar dari mereka dirawat di ruang darurat dan dipulangkan dari rumah sakit," kata National News Agency.

Rumah sakit menerima korban luka itu ialah RS Bahman, RS, Al-Sahel, RS Al Rasoul Al Aazam, RS Al Zahraa, dan RS Universitas Al-Jeitaoui.

Serangan itu dikecam oleh Perdana Menteri Lebanon, Najid Mikati.

"Mengecam agresi Israel yang terang-terangan di pingggir selatan Beirut," demikian pernyataan kantor Mikati dikutip dari Al Jazeera.

Baca juga: Israel Serang Ibu Kota Lebanon, Panglima Hizbullah Muhsin Shukr Dikabarkan Selamat

Mikati menyebutnya serangan Israel itu sebagai tindakan kriminal.

"Serangkaian operasi agresif yang membunuh warga sipil dan dengan jelas dan tegas telah melanggar hukum internasional."

Israel melancarkan serangan udara di Beirut, Lebanon, pada hari Selasa malam, (30/7/2024).
Israel melancarkan serangan udara di Beirut, Lebanon, pada hari Selasa malam, (30/7/2024). (Al Jazeera)

Menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), serangan itu menargetkan Shukr yang menjadi panglima senior Hizbullah.

Al Jazeera melaporkan ledakan keras terdengar di pinggir Beirut bagian selatan dan diikuti oleh asap yang membubung tinggi.

Sementara itu, National News Agency menyebut serangan Israel itu menargetkan area di sekitar Dewan Shura Hizbullah di Haret Hreik.

Militer Israel mengklaim serangan itu adalah balasan atas serangan roket di Majdal Shams di Dataran Tinggi Golan di Israel.

Serangan itu, menurut Israel, dilancarkan oleh Hizbullah. Namun, kelompok asal Lebanon itu sudah membantah berada di balik serangan tersebut.

"Serangan di Beirut menargetkan panglima yang bertanggung jawab atas kematian anak-anak di Majdal Shams dan pembunuhan banyak warga sipil Israel lainnya," kata militer Israel.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan